Kategori
Berita

Kuliah Tamu Magister Tadris Bahasa Inggris: Prof. hc. Dr. habil Margret Ruep dari Senior Expert Services (SES) Jerman

Kuliah Tamu Magister Tadris Bahasa Inggris: Prof. hc. Dr. habil Margret Ruep dari Senior Expert Services (SES) Jerman

Untuk mewujudkan misi Program Studi Magister Tadris Bahasa Inggris (TBI) Program Pascasarjana UIN Salatiga, diantaranya membangun kerjasama pendidikan dan pembelajaran dalam bidang TBI dengan lembaga pendidikan dan instansi lain di dalam dan luar negeri, maka pengelola prodi TBI menghadirkan expert  dalam bidang Pendidikan Prof. hc. Dr. habil Margret Ruep dari Senior Expert Services (SES) Jerman pada Jumat, 23 September 2022.

Kuliah tamu adalah salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Kehadiran dosen tamu, memberikan perspektif baru dan variasi pengajaran yang baru yang dapat menyegarkan suasana dari kelas yang biasanya.

Dengan pengalamannya yang pernah menjadi President University of Education di Weingarten Jerman dan Deputy Ministry of Education Stuttgrat, kuliah tamu ini diberi tajuk Quality Assurance in Education. Prof. Ruep menyampaikan bahwa kualitas suatu perguruan tinggi ditentukan oleh kualitas mengajarnya. Hal ini dikarenakan konsep pendidikan menurut beliau tidak hanya sekedar transfer knowledge (menyampaikan ilmu), namun bagaimana membuat manusia memahami tugasnya untuk membangun dirinya sendiri agar menjadi mahluk Tuhan yang baik.

Mengajar yang baik itu harus jelas (visible). Maka setiap pendidik harus mau mencari tahu apa yang harus ditingkatkan dengan mencari metode pengajaran yang tepat. Pendidik sekarang tidak bisa sebagai center of learning melainkan sebagai fasilitator. Untuk itu diperlukan learning organization diantaranya untuk melihat apakah setiap mahasiswa dapat belajar sendiri, apakah mahasiswa dapat bekerjasama dengan temannya baik dalam mengerjakan suatu project maupun presentasi, dan adakah dialog diantara para mahasiswa.

Mahasiswa TBI semester tiga yang hadir dalam perkuliahan ini sangat antusias mengikuti kuliah tamu karena memberikan wawasan yang lebih luas dan mendapatkan tambahan pengalaman belajar. Hal ini ditunjukkan dengan berbagai pertanyaan yang diajukan kepada Prof Ruep. Dalam kegiatan ini, hadir pula Direktur PPs UIN Salatiga Prof. Dr. Phil. Widiyanto, Wakil Direktur Noor Malihah, Ph.D dan ketua program studi TBI Dr Setia Rini.

Kategori
Berita

Sharing dan Discussion dengan GUEST LECTURER Prof. Dr. rer. Pol. Reinhard Aehnelt di PRODI S2 PGMI

Sharing dan Discussion dengan GUEST LECTURER Prof. Dr. rer. Pol. Reinhard Aehnelt di PRODI S2 PGMI

Program studi magister PGMI Pascasarjana UIN Salatiga pada Hari Jum’at, 23 September 2022 melaksanakan kegiatan guest lecturer dengan narasumber Prof. Dr. rer. Pol. Reinhard Aehnelt dari Institute for Urban Research and Structural Policy Jerman dengan tema Qualitative Research Methods. Kegiatan ini dihadiri mahasiswa S2 PGMI semester 1 dan 3, mahasiswa S3 PAI dan beberapa dosen. Dosen yang hadir dari S2 PGMI adalah Kaprodi S2 PGMI Ibu Dr. Maslikhah, M. Si dan Sekprodi Ibu Dr. Erna Risfaula Kusumawati, M.Si. Sedangkan dari Prodi S3 PAI dihadiri oleh Prof. Dr. Budiyono Saputro, M.Pd dan Dr. Nafis Irkhami, M.Ag

Prof. Dr. rer. Pol. Reinhard Aehnelt memaparkan tentang metode penelitian kualitatif. Mulai dari pemahaman terhadap metode penelitian kualitatif, karakteristik penelitian kualitatif, sampai dengan implementasinya di lapangan.

Mahasiswa S2 PGMI Ibu Siti Rohani, S.Pd dan Pak Sohani menyampaikan pertanyaan dan tanggapan. Ibu Siti Rokhani menanyakan terkait bagaimana tips mencari tema riset yang menarik dalam penelitian kualitatif. Sedangkan Pak Sohani menyampaikan terkait problematika-problematika yang dihadapi saat melakukan analisis/pengolahan data di penelitian kualitatif. Kegiatan Guest Lecturer berjalan dengan lancar dan menarik. Mahasiswa sangat antusias mengikuti acara dan mereka mengharapkan kegiatan-kegiatan semacam ini sering dilakukan.

Kategori
Berita

Guest Lecture Qualitative Research Methods

GUEST LECTURE QUALITATIVE RESEARCH METHODS

Pada hari Jumat, tanggal 23 September 2022 Prof. Dr. rer. Pol. Reinhard Aehnelt dari Institute for Urban Research and Structural Policy Jerman memberikan materi Qualitative Research Methods dalam Guest Lecture Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam Program Pascasarjana UIN Salatiga. Kegiatan diawali paparan hasil riset kualitatif mahasiswa atas nama Aat Hidayat dengan judul “Nusantara Tafsir Education:Conception and Implementation of Faidl ar-Rahman’s Tafsir Recitation Mbah Sholeh Darat’s Work at the Baitussalam Mosque Kudus”. Metode penelitian yang diangkat oleh Aat Hidayat dengan pendekatan Phenomenologi. Artikel yang telah dipaparkan mendapatkan masukan dan saran dari Prof. Dr. Aehnelt diantaranya perlu diperdetail metode penelitian dan dipertegas teknik pengumpulan datanya. Prof. Dr. Aehnelt memberikan paparan secara detail tentang metode penelitian kualitaif dan dilanjutkan diskusi dengan mahasiswa. Kegiatan tersebut mendapat tanggapan positif dari Prof. Dr. Budiyono Saputro, M.Pd dan Dr. Nafis Irkhami, M.Ag selaku pengelola Program Doktor Pendidikan Agama Islam Program Pascasarjana UIN Salatiga yang menyampaikan bahwa mahasiswa semakin termotivasi dan terbantu dengan hadirnya Prof. Dr. Aehnelt untuk mengimplementasikan metode penelitian dalam menyusun disertasi mereka.

Kategori
Berita

FGD Penyelesaian Tesis

Salatiga-Kamis pagi, 22/9/2022, sejumlah mahasiswa S2 PGMI tampak bersemangat memasuki ruang rapat utama Pascasarjana. Mereka sangat antusias, sebab ada harapan akan cepat lulus. Betapa tidak, acara Focus Group Discussion (FGD) yang dipandegani oleh salah satu program studi di Pascasarjana UIN Salatiga itu bertemakan “Academic Writing dalam Pendampingan Penyelesaian Tesis”. Dengan topik seperti itu, materi berupa trik menulis karya ilmiah jelas akan mereka peroleh.

Paparan materi oleh Siti Mukarromah, M.Pd.

Narasumber FGD yakni Siti Mukarromah, M.Pd., salah seorang Guru Penggerak yang juga merupakan alumni S2 PGMI. Di momen itu, ia menuturkan, “Dalam menyusun karya ilmiah seperti tesis, kita harus punya target yang jelas.”

Foto bersama narasumber

Di samping pengelola, hadir pula sejumlah dosen pada acara itu.

Kategori
Berita

Lakukan Comparative Law bidang Hukum Keluarga: S2 HKI Datangkan Pakar dari Jerman

Lakukan Comparative Law bidang Hukum Keluarga: S2 HKI Datangkan Pakar dari Jerman

WhatsApp Image 2022-09-20 at 22.53.47

Puluhan mahasiswa Magister Hukum Keluarga Islam (S2 HKI) lakukan comparative law (perbandingan hukum) dalam bidang kajian hukum keluarga antara Indonesia dengan Jerman. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Hari Sabtu, 17 September 2022 bertempat di Gedung KH. Ahmad Dahlan, Kampus 3 UIN Salatiga.

Dr. Dorothee Ingeborg Schulze seorang hakim sekaligus dosen dari Institute for German and International Family Law dihadirkan dalam kajian tersebut, dengan dipandu oleh Munajat, Ph.D sebagai moderator. Kajian terebut bertajuk: “Guest Lecturer: The Development of Family Law in Indonesia and Germany.” Acara tersebut dihadiri pula oleh Dr. Siti Zumrotun, M.Ag selaku Dekan Fakultas Syariah sekaligus dosen pengampu mata kuliah Pendekatan Kajian Hukum Keluarga Islam.

Beberapa isu yang menjadi kajian di antaranya adalah tentang nikah beda agama, hak asuh, perkawinan bawah umur, kohabitasi (tinggal serumah tanpa ikatan perkawinan), perlindungan anak dari kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), perlindungan perempuan dari kekerasan seksual, dan lain sebagainya.

Isu tentang perkawinan beda agama, Jika di Jerman dapat dilaksanakan, sementara di Indonesia terdapat banyak peraturan perundang-undangan yang menghalangi praktik perkawinan beda agama.

Dr. Schulze menjelaskan, “Under Indonesian law, marriage can only be entered into religiously; however, it is only valid   from the moment it is registered at the registry office (for non-Muslims) or the religious office (for Muslims). In Indonesia, marriage can only be contracted if both fiancés belong to the same religion.” Namun demikian, lebih lanjut dijelaskan bahwa perkawinan seagama juga diterapkan bagi warga negara Indonesia yang tinggal di Jerman.

Sementara itu, titik temu politik hukum keluarga antara Uni Eropa dan di Indonesia adalah prioritas pada, hak asasi manusia dan lingkungan hidup, hak asasi manusia dan tekhnologi digital, hak asasi manusia dan kebebesan berdemokrasi, hukuman mati dan penghapusan diskrimansi dihadapan hukum.

Dr. Tri Wahyu Hidayati, M.Ag selaku Ketua Program Studi S2 HKI berharap kajian-kajian seperti ini dapat membuka wawasan dan horizon pemikiran mahasiswa agar lebih sensitif dalam melihat isu-isu hukum keluarga. Tri Wahyu menjelaskan, “Wawasan perbandingan hukum antara Indonesia dengan negara lainnya dapat menjadi pengkayaan ilmu pengetahuan sekaligus bisa menjadi embrio dalam reformasi hukum keluarga di Indonesia menuju perbaikan.”

Hal senada dikatakan oleh salah seorang mahasiswa S2 HKI, Yusuf Ismail, S.H. Diskusi-diskusi seperti ini sangatlah menarik. Dari dikusi seperti ini kami mendapatkan ilmu, pencerahan, sekaligus inspirasi sebagai bekal dalam belajar di HKI juga untuk menulis tesis dan karya ilmiah. “Sayang, waktunya terbatas, padahal kami sangat antusias dan banyak bertanya kepada Dr. Dorothee. Semoga lain waktu diskusi-diskusi semacam ini terus berjalan,” harap lulusan Fakultas Hukum UNDIP Semarang ini. (Choi).

Kategori
Berita

DISKUSI ILMIAH VISITING PROFESOR: RESEARCH, NETWORKING, AND COMMUNITY SERVICE

DISKUSI ILMIAH VISITING PROFESOR: RESEARCH, NETWORKING, AND COMMUNITY SERVICE

Program Pascasarjana (PPs) menyelenggarakan Diskusi ilmiah visiting professor dengan para pakar dari Jerman yang telah bekerjasama dengan SES (Senior Experten Service) pada hari Selasa, 13 September 2022. Diskusi ilmiah tersebut membahas tentang 3 hal penting untuk pengembangan PPs kedepan, yaitu berkaitan dengan penelitian, networking, dan pengabdian masyarakat. PPs mengundang 5 pakar untuk hadir pada diskusi tersebut, yaitu: 1. Prof. Dr. habil. Joachim Schoeder (University Hamburg); 2. Dr. Dorothee Ingeborg Schulze; 3. Dr. rer. sos. Eva Ivone Sladek; 4. Prof. Dr. rer. pol Reinhard Aehnelt; 5. Prof. h.c. Dr. habil. Margret Ruep. Seluruh pengelola PPs dan dosen homebase PPs hadir dengan sangat antusias untuk kegiatan ilmiah tersebut.

Di awal acara, Direktur PPs menyampaikan dalam sambutannya bahwa penting untuk melakukan diskusi ilmiah yang terkait dengan penelitian, networking, dan pengabdian masyarakat untuk pengembangan PPs. Kemudian, para pakar masing-masing memperkenalkan diri dan kepakarannya serta menyampaikan kalimat pembuka untuk mengawali diskusi. Pertama, Prof. Dr. habil. Joachim Schoeder mengawali dengan menyampaikan bahwa beliau di PPs telah mendiskusikan kurikulum dan segala aspek yang perlu disesuaikan di masing-masing program studi. Selain itu, beberapa peluang riset dapat dilakukan bersama dengan mengangkat isu pada pendidikan islam dan hukum islam. Kedua, Prof. h.c. Dr. habil. Margret Ruep menyampaikan bahwa beliau merasa bahagia di Indonesia. Beliau expert dalam bidang quality management. Ketiga, Prof. Dr. rer. pol Reinhard Aehnelt menyampaikan bahwa selama di UIN Salatiga memberikan pengalaman baru dan beliau focus pada pengembangan penelitian dan pengabdian masyarakat. Keempat, Dr. Dorothee Ingeborg Schulze memperkenalkan diri bahwa beliau adalah seorang hakim. Beliau berharap di PPs mendapatkan gagasan untuk pengadilan islam yang dapat dilakukan penelitian dengan mahasiswa. Selain itu, dapat dilakukan interdisciplinary research dengan PPs dan mahasiswa. Terakhir, Dr. rer. sos. Eva Ivone Sladek menyampaikan bahwa beliau expert dalam bidang ekonomi. Pada esensinya, semua pakar menyampaikan peluang untuk melakukan penelitian bersama, menjalin jejaring internasional, dan melakukan pengabdian masyarakat sesuai dengan bidang keahlian masing-masing.