Disela kegiatan yang padat di Pascasarjana UIN Salatiga, Pagi Ini Rabu, 17 Januari 2024 Direktur Pasca, Prof. phil. Asfa Widiyanto dengan didampingi Wakil Direktur Pascasarjana, Ibu Noor Malihah, Ph.D melantik kepengurusan Pusat Studi CEPASO (Center for Education, Peace and Social Justice) Pascasarjana UIN Salatiga. Pengurus Cepaso Pascasarjana terdiri dari Dr. Mohamad Nuryansah, M.Hum sebagai Direktur Eksekutif, Dr. Muhammad Aji Nugroho, Lc., M.Pd.I sebaga Wakil Direktur Eksekutif, Dr. Edi Cahyono, M.E sebagai Sekretaris dan Dr. Fahmy Ashari, M.H sebagai Bendahara Cepaso. Pelantikan disaksikan oleh para ketua Progam Studi dan dosen di lingkungan Pascasarjana UIN Salatiga.
Direktur Pascasarjana UIN Salatiga berharap agar dengan dilantiknya pengurus Pusat Studi Cepaso secara resmi, keberadaan Pusat Studi ini dapat semakin berkembang dan semakin memperkokoh eksistensinya sebagai pusat studi yang unggul. Core value Cepaso, yaitu, pendidikan, kedamaian dan keadilan social. Cepaso diharapkan dapat bersinergi dengan Progam Studi di lingkungan Pascasarjana maupun dengan instansi-instansi lain di luar. Agar keberadaan Cepaso dan fungsinya dapat dirasakan oleh seluruh lapisan Masyarakat. baik di dalam kampus maupun di luar kampus.
Pada hari Jum’at, 12 Januari 2024, UIN Salatiga menggelar ujian tertutup Disertasi Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana UIN Salatiga, atas nama Purwoko, dengan Judul Penelitian Disertasi “Pengembangan Bahan Ajar IPS berbasis Islamization of Knowledge dalam Meningkatkan Karakter Religius Peserta Didik di SMPIT Nurul Islam Tengaran Tahun 2023.
Ujian tertutup Disertasi ini dilaksanakan di ruang ujian tertutup lantai 3 Gedung E Pascasarjana UIN Salatiga. Hadir dalam kegiatan tersebut, segenap Dewan Penguji Ujian Tertutup Disertasi, yang terdiri dari; 1) Noor Malihah, Ph.D. (Ketua Sidang); 2) Dr. Muhammad Aji Nugroho, Lc., M.Pd.I. (Sekretaris Sidang); 3) Prof. Dr. Sutrisno, M.Ag. (Penguji I/Eksternal); 4) Prof. Dr. Sa’adi, M.Ag. (Penguji II); 5) Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. (Penguji III); 6) Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag. (Promotor); 7) Prof. Dr. Rasimin, M.Pd. (Co-Promotor), dan Purwoko selaku mahasiswa program studi doktor Pendidikan Agama Islam.
Dalam ujian tertutup ini, Purwoko menyampaikan gagasan tentang pengembangan bahan ajar IPS dengan memasukkan nilai-nilai Islam, sebagai bentuk pembinaan sikap keagamaan individu siswa agar memiliki karakter religius. Menurutnya ini sangat efektif dan dapat meningkatkan karakter religious peserta didik melalui uji statistik yang telah dilakukannya. Purwoko menyampaikan tujuan penulisan disertasi ini untuk mengembangkan Islamisasi Ilmu Pengetahuan bahan ajar IPS dalam meningkatkan karakter religious siswa, sebagaimana teori Ismail Raji al-Faruqi yang telah menjadi dasar pisau analisis disertasinya, yang dielaborasi dengan penggunaan metode Mixed Method dengan desain penelitian Research and Development (R&D), dan ini novelty dari riset disertasi yang telah dilakukannya. “ujar purwoko”.
Panel ujian yang memiliki keahlian di bidang Pendidikan Agama Islam, mengajukan pertanyaan-pertanyaan tajam terkait metodologi penelitian, temuan, dan implikasi dari hasil penelitian Disertasi yang telah dilakukan oleh Purwoko. Argumentasi dan jawaban yang diberikan kepada para penguji cukup baik dan mendalam, termasuk ketika menguraikan teori Islamization of Knowledge (IoK) Ismail Raji alFaruqi, dan beberapa kutipan ayat dan tafsir yang menjadi penguat dari nilai-nilai Islam dan PAI, telah menunjukkan kapabelitas pemahaman yang baik terhadap materi penelitian disertasi yang telah dijalankannya.
Setelah sesi tanya jawab berlangsung, panel ujian memberikan apresiasi atas kontribusi dan dedikasi Purwoko dalam menyelesaikan disertasinya. “Penelitian ini memberikan wawasan yang sangat berharga terhadap bagaimana pendidikan agama Islam dapat mengikuti perkembangan zaman, dan dapat dihadirkan dalam ruang yang lebih luas (secara integrasi dan interkoneksi). Ujar Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag sekalu Promotor Disertasi, yang diperkuat oleh Prof. Dr. Rasimin selaku Kopromotor Disertasi
Noor Malihah, P.hD. selaku ketua sidang ujian tertutup Disertasi, menyampaikan apresiasinya kepada Purwoko yang telah mampu menyelesaikan tahapan ujian tertutup studi doktoralnya secara baik, dan mengingatkan bahwa masih terdapat satu ujian lagi (Ujian Terbuka) yang juga memiliki bobot penilain gelar doctoral, untuk itu arahan dari segenap dewan penguji terkait dengan Disertasi yang dibuat segera disempurnakan sesuai dengan batas waktu yang telah disepakati dalam sidang tertutup ini. Ujarnya. Dr. Nafis Selaku kaprodi menyampaikan bahwa Prodi Doktor PAI bangga melihat potensi dan kontribusi mahasiswa seperti Purwoko dalam mengembangkan pemikiran keilmuan di bidang Pendidikan Agama Islam,” kata Dr. Nafis.
Dengan selesainya ujian disertasi ini, Purwoko berharap hasil penelitiannya dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan pendidikan agama Islam, khususnya dalam menghadapi tantangan zaman yang terus berkembang. Direktur Pascasarjana UIN Salatiga, Prof Asfa Widiyanto mengucapkan selamat kepada Purwoko atas keberhasilannya dalam melalui ujian tertutup dan berharap bahwa ilmu yang diperolehnya dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dunia pendidikan keagamaan. (KHAN)
Keluarga adalah satuan masyarakat terkecil, tempat tumbuhnya anak-anak. Keluarga adalah tatanan sosial masyarakat terkecil namun berpengaruh besar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Keluarga yang tenang, tenteram menjadikan para penghuninya merasa nyaman. Keluarga itulah keluarga sakinah, keluarga idela harapan semua pasangan suami istri. Dalam keluarga yang sakinah, suami istri bisa saling menyayangi, memberikan ketenangan satu sama lain. Keluarga sakinah diwujudkan bersama suami danistri, dengan saling menghormati, saling menopang, berbuat baik satu sama lain. Inilah kunci keluarga sakinah, sebagai cita-cita pernikahan seperti disebut dalam UU Perkawinan. Demikian disampaikan oleh Ibu Tri wahyu Hidayati dalam pertemuan rutin PKK di lingkungan Rt 4 RW 1 Kelurahan Sumurrejo Gunungpati Kota Semarang.
Kegiatan ini rutin dilakukan setiap bulan kepada ibu-ibu PKK. Tema berkaitan dengan pembinaan keluarga. disadari betul bahwa keluarga menjadi penopang utama tumbuhnya generasi hebat dan kuat. Semuanya berawal dari kesadaran masing-masing suami istri untuk saling berbuat baik satu sama lain, sebagaimana diamanahkan al-qur’an dalam surat ar rum: 21, dan an nisa’:19.
Kerjasama dengan instansi lain adalah sebuah keniscayaan bagi pengembangan kelembagaan. Kerjasama tidak hanya dalam bentuk penandatanganan nota kesepahaman, namun diimplementasikan dalam kegiatan yang terkait dan sesuai dengan misi kelembagaan dua belah pihak. Magister HKI UIN Salatiga membangun sinergi dengan Kantor Kementerian Agama melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat, yaitu pembinaan rohani dan penyuluhan pembinaan ketahanan keluarga.
Ibu Tri Wahyu Hidayati selaku ketua program Studi Magister HKI UIN Salatiga memberikan penyuluhan pembinaan dan penguatan ketahanan keluarga di lingkungan masyarakat Karanggeneng, Kota Semarang. Kegiatan ruti dilakukan setiap bulan bertempat di aula PPQM Karanggeneng Kota Semarang. Kegiatan diawali dengan sima’an al-Qur’an, yang dibaca bergantian oleh Ibu Tri dan Mbak Mila (salah satu staf di Kantor kementerian Agama Kabupaten Semarang). Setelah simaan dilanjutkan kajian tafsir tentang ayat-ayat al-Qur’an tentang tuntunan bagaimana membangun keluarga yang tangguh dalam menghadapi dinamika problematika kehidupan. Kegiatan disambut baik oleh warga, karena selain untuk membangun spiritualitas juga menjadi wahana untuk ngecharge ilmu bagaimana membangun ketahanan dan keutuhan keluarga. (mny)
Himpunan Mahasiswa Pascasarjana (HIMPAS) Hukum Kelauarga Islam (HKI) Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga, berkerjasama dengan Jurnal Ijtihad Fakultas Syariah UIN Salatiga, didukung oleh Progam Pasca Sarjana UIN Salatiga menyelengarakan Pelatihan Penulisan Artikel Jurnal Ilmiah untuk kedua kalinya, yang sebelumnya dilaksanakan pada tahun 2023 silam. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari sabtu, 6 Januari 2024 bertempat di Fakultas Ushuludin, Kampus 2 UIN Salatiga, mulai pukul 08.30-16.00 WIB dan dihadiri oleh 40 mahasiswa, utamanya mahasiswa Pasca Sarjana HKI UIN Salatiga.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk membantu para mahasiswa dapat mensubmit artikel yang sudah dibuat, selian itu juga pelatihan ini mendorong mahasiswa untuk dapat membuat budaya literasi di lingkungan UIN salatiga lebih hidup lagi.
Kegiatan diaksanakan dalam tiga sesi, yang masing-masing sesi dipandu oleh pemateri yang berasal dari Tim Ijtihad Uin Salatiga. Pada sesi pertama materi Penulisan Karya Ilmiah Jurnal disampaiakan oleh Prof. Dr. Illya Muhsin, M.Si. kemudian pada sesi kedua materi Mencari Jurnal Tujuan dan Penyesuaian Template di sampiakan oleh Dr. M. Choirul Huda, M.H. selaku EIC Jurnal Ijtihad Fakultas Syariah UIN Salatiga dan pada sesi terakhir materi Pengunaan Mendeley dan Submit Jurnal dibawkan oleh Endang Sriani, M.H. selaku ME Jurnal Ijtihad
Dalam penyampaian ditiap-tiap materi para peserta dibimbing langsung oleh pemateri untuk praktik mengimplementasikan materi yang disampaikan.
Selain kegiatan pelatihan penulisan, kegiatan ini juga dilaksanakan pengukukan pengurus HIMPAS periode 2024.
Noor Malihah, S.Pd., M.Hum., Phd. Selaku Wakil Direktur Pasca Sarjana Uin Salatiga, Menyampaiakan apresiasi dan ucapan selamat kepada para pengurus HIMPAS yang telah diberikan amanat sebagai pengurus HIMPAS periode 2023.”Kami berharap sangat pengurus HIMPAS ini kedepanya dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan pegembangan kapasitas, terbukti sudah banyak yang berhasil submit jurnal dari alumni pelatihan tahun kemarin”.
Ketau HIMPAS, Khasan Alimudin juga menyampaiakan bahwa HIMPAS ini merupakan forum untuk berkomunkasi bagi mahasiswa Pasca Sarjana khususnya mahasiswa HKI. “Kedepanya kami harap HIMPAS dapat menjadi ruang komunikasi bagi segenap mahasiswa Pasca untuk saling bahu membahu untuk kemaslahatan bersama”.
Diakhir penghujung pelatihan penulisan ini, para peserta berhasil mensubmit draft jurnal yang terlah disiapkan sebelumnya. Para pemateri berkomitmen untuk terus mendampingi para peserta hingga jurnal tersebut berhasil dipublikasikan.
Salatiga, 05 Januari 2023 – Program Studi S3 Pendidikan Agama Islam (PAI) di Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga menandai tonggak penting dalam pengembangan akademik mahasiswa doktor dengan mengadakan kunjungan ke Program Studi Doktor di UIN Walisongo pada hari Jum’at, 05 Januari 2023.
Dalam kunjungan ini, para dosen dan team teknis kepegawaian S3 PAI UIN Salatiga memfokuskan diri pada peningkatan pengelolaan akademik mahasiswa program doktor. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya institusi untuk memperkaya dan memperluas wawasan akademik serta membangun jaringan kerja sama yang kuat antarprogram studi doktor di berbagai universitas.
Dalam sambutannya, Ketua Program Studi S3 PAI UIN Salatiga, Dr. Nafis Irkhami, menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan langkah strategis dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan doktor di UIN Walisongo. “Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki dan meningkatkan sistem pengelolaan akademik mahasiswa doktor kami. Kami yakin bahwa pengalaman ini dapat memberikan manfaat besar bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan akademik di kedua institusi,” ujarnya.
Selama kunjungan, para dosen dan team teknis kepegawaian S3 PAI UIN Salatiga mendapatkan kesempatan untuk bertukar informasi dan pengalaman dengan pengelola program Doktor Pascasarjana UIN Walisongo Semarang. Diskusi mendalam dilakukan mengenai metode pengelolaan akademik yang efektif, peningkatan kualitas disertasi, strategi pengembangan riset di bidang Pendidikan Agama Islam, serta mekanisme dan teknis pengelolaan evaluasi belajar program doktor tentang pelaksanaan beberapa Ujian yang telah ditetapkan masing-masing pengelola.
Prof Dr. Fatah Selaku Kaprodi Program Doktor UIN Walisongo yang ditemani Sekprodi Prof. Dr. Sulton, dan beberapa Dosen dan Pengelola Program Studi Doktor UIN Walisongo, menyambut baik silaturahmi ini. “Kami senang mendapatkan kesempatan untuk berbagi pengalaman dengan rekan-rekan dari UIN Salatiga. Ini adalah langkah positif dalam memperkaya pengetahuan dan meningkatkan mutu pendidikan doktor di kedua institusi, tidak untuk bersaing tapi saling berkolaborasi meningkatkan kualitas mutu pendidikan di kedua institusi ini” ujarnya.
Kegiatan kunjungan ini diharapkan dapat menjadi awal dari serangkaian kerjasama antarprogram studi doktor antara Pascasarjana UIN Salatiga dan Pascasarjana UIN Walisongo Semarang. Peningkatan mutu dan pengelolaan akademik di tingkat doktor diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan, riset, dan pendidikan program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam di Pascasarjana UIN Salatiga.