Kategori
Berita s2es s2hki s2tbi

Review Kurikulum MBKM berbasis OBE

Tiga Program studi dilingkungan Pascasarjana UIN Salatiga (Prodi S2 Ekonomi Syariah, Prodi S2 Hukum Keluarga Islam dan Prodi S2 Tadris Bahasa Inggris) mengadakan kegiatan FGD review Kurikulum Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) berbasis OBE (Outcome Based Education) yang telah disusun dan dikembangkan oleh tim kurikulum masing-masing Prodi pada hari Rabu-Jumat, 21-23 Agustus 2024 di hotel Grand Wahid Salatiga. Kegiatan review kurikulum ini dilakukan guna mereview, dan menghasilkan beberapa pokok poin dalam kurikulum diantaranya Pembaharuan identitas Program Studi, evaluasi kurikulum dan trecer study, landasan perancangan dan pengembangan kurikulum, Rumusan Visi, Misi, Tujuan, Strategi yang dirumuskan oleh Program Studi dan University Value, serta Rumusan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL).

Kegiatan ini dibuka oleh Rektor UIN Salatiga yang diwakili Wakil Rektor II Prof. Dr. Phil. Asfa Widiyanto, M.Ag., M.A dalam sambutanya menyampaikan  bahwa kurikulum kita perlu memperhatikan kesesuaian dengan perkembangan dan pemberdayaan dalam dunia kerja, dan juga review ini menjadi bagian dari persiapan akreditasi internasional UIN Salatiga. Disamping itu beliau mengharapkan agar nantinya dapat menghasilkan kurikulum yang dapat bermanfaat dan berimplikasi adaptif pada daya saing tinggi untuk kepentingan akademis, masyarakat, agama, bangsa dan negara. Sementara Direktur Pascasarjana UIN Salatiga Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag menyampaikan harapan dalam kegiatan ini dapat menghasilkan kurikulum terbaru yang sesuai dengan harapan perkembangan dan kemajuan dari masing-masing prodi dengan harapan dapat segera terselesaikan dan dapat segera disahkan oleh Rektor untuk dapat diberlakukan dalam tahun akademik 2024/2025 yang akan segera dimulai, hadir pula pada kegiatan ini antara lain Wakil Rektor III UIN Salatiga Dr. Suwardi, M.Pd, Wakil Direktur PPs UIN Salatiga Noor Malihah, P.hD, Kepala Kemenag Kota Salatiga Drs. Wiharso, M.M, Kepala Kemenag Kab. Boyolali Dr. Taufiqur Rahman, M.Ag, wakil Pengadilan Agama Kota Salatiga Adhyani Saleng Pagesangon, S.H., M.H.

Kegiatan yang akan berlangsung secara efektif selama tiga hari ini melibatkan Pengelola masing-masing Prodi baik Kaprodi dan sekprodi, juga Dosen homebase (DTPS), Stake holders, Alumni, Mahasiswa dari masing-masing prodi baik S2 ES, HKI dan TBI. Untuk memperoleh hasil masimal dalam kegiatan ini dihadirkan Nara sumber sesuai dengan bidang ilmu kepakaranya yakni Prof. Nur Hidayah, S.Ag., SE., M.A., M.A., Ph.D dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk  Prodi S2 ES, Dr. Andi Prastowo, M.Pd. dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta untuk Prodi S2 HKI dan Prof. Dr. Edi Cahyono, M.Si. dari Universitas Negeri Semarang untuk Prodi S2 TBI.

Kegiatan review kurikulum melalui diskusi, pembimbingan dan review bersama tim kurikulum ini, dapat menghasilkan catatan dan masukan baik dari para reviewer, alumni, stake holders untuk meningkatkan kualitas kurikulum MBKM pada ke tiga Prodi Pascasarjana UIN Salatiga ini di antaranya adalah Prodi telah memiliki pedoman implementasi kurkulum MBKM sehingga penerapan kurikulum MBKM pada prodi diharapkan dapat berjalan lancar, CPL dapat lebih spesifik dan sehingga tidak tumpang tindih dengan CPL utama, RPS sebagai bukti pendukung kegiatan implementasi Kurikulum MBKM lebih dapat terukur, merasionalkan kurikulum supaya sesuai dengan MBKM.

Pada kegiatan kali ini, usai pembukaan dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Pascasarjana UIN Salatiga dengan Kementerian Agama Kota Salatiga dan Kementerian Agama Kabupaten Boyolali

Dengan harapan Kegiatan review kurikulum MBKM ini dapat berlangsung dengan tertib dan lancar dengan hasil sesuai yang direncanakan. Melalui kegiatan review kurikulum ini juga diharapkan kualitas pembelajaran yang berlangsung nantinya di Prodi-prodi  Pascasarjana UIN Salatiga dapat lebih berkualitas untuk menunjang hasil yang terbaik dan unggul sebagaimana visi, misi dan tujuan UIN Salatiga untuk masyarakat, bangsa dan negara. (Budi Sunarso ES PPs UIN Salatiga).

Kategori
Berita s2es

Dosen Magister Ekonomi Syariah Pascasarjana UIN Salatiga Kaji Pengelolaan Zakat di Kementerian Wakaf Yordania

Yordania – Magister Ekonomi Syariah Pascasarjana UIN Salatiga menunjukkan kiprahnya di kancah internasional. Dua dosen Magister Ekonomi Syariah, yaitu Dr. Ahmad Mifdlol Muthohar, Lc., M.S.I. dan Dr. Mochlasin, M.Ag bersama delegasi UIN Salatiga lainnya, mengadakan kunjungan dan penelitian terkait pengelolaan zakat di Kementerian Wakaf, Urusan Islam, dan Tempat-tempat Suci Kerajaan Yordania, Minggu (4/8/2024).

Kunjungan ini merupakan bagian dari program penelitian yang difasilitasi oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Salatiga, serta didukung penuh oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Yordania, yang diwakili oleh Sekretaris 1 KBRI, Aris Fajar Rokhani, dan Kepala Bidang Penerangan, Sosial, dan Budaya, Alamsyah.

Delegasi UIN Salatiga, yang juga melibatkan dosen dari Fakultas Syariah dan Fakultas Ushuludin, Adab dan Humaniora, diterima langsung oleh Menteri Wakaf YordaniaDr. Muhammad Ahmad Khalayilah, di kantor kementerian tersebut. Dalam pertemuan tersebut, Menteri Khalayilah menjelaskan bahwa kesejahteraan seluruh imam masjid di Yordania menjadi tanggung jawab penuh Kerajaan. Ia juga menegaskan bahwa perawatan Masjidil Aqsha dan gereja-gereja yang terancam punah di Palestina juga dipercayakan kepada Kerajaan Yordania sebagai bentuk komitmen terhadap tempat-tempat suci.

Lebih lanjut, Dr. Khalayilah menguraikan pentingnya distribusi dana zakat yang memenuhi standar minimal had kifayah. Had kifayah didefinisikan sebagai batas ketercukupan, yakni kondisi seseorang yang telah keluar dari kategori mustahik (penerima zakat), namun belum mencapai status muzakki (pemberi zakat). Ia menggambarkan posisi ekonomi umat dalam bentuk piramida, dari had faqr (kefakiran) di dasar, had kifayah di tengah, hingga had ghina (kekayaan) di puncak.

Dalam sesi penutup, Menteri Khalayilah menyampaikan doa keberkahan dan keselamatan untuk umat Islam dunia, serta menghadiahkan bacaan surat Al-Fatihah untuk Nabi Muhammad SAW. Sebagai bentuk penghormatan, acara ditutup dengan tukar cinderamata antara Kementerian Wakaf Yordania dan UIN Salatiga.

Ketua delegasi, Dr. Moh. Khusen, M.Ag., M.A., menyampaikan bahwa kunjungan ini tidak hanya bertujuan untuk mengkaji sistem pengelolaan zakat di Yordania, tetapi juga menjadi langkah awal untuk menjajaki kerja sama internasional dalam menyebarkan nilai-nilai wasathiyyah Islam (Islam moderat) di tingkat global. Nilai ini sejalan dengan upaya Yordania melalui kampanye Risalah Amman yang telah dikembangkan dalam dua dekade terakhir sebagai bagian dari gerakan anti-ekstremisme.

Keterlibatan dosen Magister Ekonomi Syariah Pascasarajna UIN Salatiga dalam forum internasional ini menunjukkan komitmen Pascasarjana dalam mengembangkan ilmu ekonomi Islam berbasis riset global, serta memperluas jejaring akademik internasional untuk mendorong kemajuan pengelolaan zakat di Indonesia.

Kategori
Berita s2es

Pascasarjana UIN Salatiga, Prodi Magister Ekonomi Syariah Tingkatkan Mutu Jalin Kerjasama dengan IPMAFA Pati

Dalam rangka menjalin kerja sama bidang pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat, Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga melakukan penandatangan perjanjian kerjasama antara Program Pascasarjana UIN Salatiga dengan Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) Pati, Kamis 27 Juni 2024.

Dok. Penandatanganan Kerjasama Pascasarjana UIN Salatiga dan IPMAFA Pati (Kamis, 27/06/2024)


Dalam Sambutannya Secara umum Direktur Program Pascasarjana UIN Salatiga Prof. Dr. H. Miftahuddin, M.Ag menyampaikan, nota kesepahaman yang ditandatangani, memuat kerjasama dalam bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat, dengan harapan erjasama ini dapat terus berlangsung dengan baik dan dapat mengisi antara UIN Salatiga dan IPMAFA Pati dalam pengembangan ilmu pengetahuan maupun teknologi serta kajian-kajian ke-Islaman terkait kepesantrenan serta kajian keilmuan yang terdapat linieritas pada kedua perguruan tinggi ini, kerjasama ini dimaksudkan untuk memanfaatkan kemampuan sumberdaya yang dimiliki oleh kedua belah pihak secara maksimal dan sebaik-baiknya agar lebih berhasil pembinaan dan pengembangan kedua belah pihak, khususnya dalam meningkatkan dan mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Pascasarjana UIN Salatiga yang saat ini memiliki 1 Prodi Doktoral PAI dan 5 Prodi Magister (PAI, Ekonomi Syariah, PGMI, TBI, HKI) dan Alhamdulillah 3 prodi
diantaranya telah terakreditasi UNGGUL (S2 PAI, S2 PGMI, S2 TBI) dan inshaallah dalam waktu dekat akan ada Assesmen Lapangan untuk Prodi S3 PAI dan S2 HKI yang telah diselesaikan oleh TIM dengan maksimal dengan target UNGGUL pula, disamping itu UIN Salatiga terutama Pascasarjana sangat terbuka untuk semua kalangan yang ingin maju dan berkembang bersama-sama UIN Salatiga.

Dok. Sambutan Direktur PPs UIN Salatiga (Prof. Dr. H. Miftahuddin, M.Ag) dan Wakil Rektor III IPMAFA Pati (Wahrodli, M.Pd) Kamis, 27/06/2024

Rektor IPMAFA Pati  K.H. Abdul Ghoffarrozin, M.Ed yang diwakili oleh Wakil Rektor III Wahrodli, M.Pd menyatakan bahwa nilai pesantren menjadi penting untuk membayangkan komunitas pesantren maupun perguruan tinggi Islam. Kita hidup dalam percepatan yang luar biasa,
derasnya perubahan sehingga basis nilai yang harus menjadi akarnya, bisa
menavigasikan diri agar sukses pada pengetahuan yang memandu kita menggapai dunia juga akhirat. IPMAFA yang semula STAIMAFA membuka tiga Jurusan/ Program Studi, yaitu: Tarbiyah/ Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Syari’ah/ Perbankan Syari’ah (PS) dan Dakwah / Pengembangan Masyarakat Islam (PMI). Ketiga Jurusan/ Program Studi tersebut merupakan pendidikan jenjang Strata Satu (S1) program reguler dan pada tanggal 25 September 2015 STAIMAFA resmi alih status dari STAI menjadi Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) sekaligus membuka tiga Program Studi (prodi) baru meliputi Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) dan Prodi Zakat dan Wakaf (ZAWA) dan Program Magister PBA. IPMAFA Pati sudah sangat representatif untuk dijadikan sebagai tempat menempa ilmu di tingkat sarjana strata satu (S1) karena sudah dilengkapi dengan lembaga yang relevan dengan program studi, seperti center of shariah banking, Ma’had Jamiah atau pesantren kampus, pusat komputer (puskom), PUSHAMI, Pusat Studi Fiqh Sosial Institute, sistem informasi akademik (Sisfo Akademik), kalender akademik, pendaftaran online, jurnal islamic review, nazariyyat, P3M, dan beasiswa, tutur Wahrodli, M.Pd.

Kerjasama antara Pascasarjana UIN Salatiga dan IPMAFA Pati merupakan langkah awal yang baik untuk meningkatkan kemampuan pendidik supaya mampu menghasilkan kualitan layanan dan mutu pendidikan yang bersaing baik pada tingkat lokal maupun nasional.

Dalam Kegiatan ini juga dilakukan Penandatanganan Kerjasama antara Prodi Magister Ekonomi Syariah PPs UIN Salatiga dengan Prodi Perbankan Syari’ah dan Ekonomi Islam serta Prodi Zakat Wakaf IPMAFA Pati.

Dok. Penandatangan Kerjasama Prodi Magister Ekonomi Syariah UIN Salatiga dan Prodi Perbankan Syari’ah dan Ekonomi Islam serta Prodi Zakat Wakaf IPMAFA Pati (Kamis, 27/06/2024)

Turut hadir dan mendampingi pada kegiatan ini dari Pascasarjana UIN Salatiga Dr. Ahmad Mifdlol Muthohar, Lc., M.S.I (Kaprodi S2 ES), Dr. Budi Sunarso, M.M.Pd., M.Si (Sekprodi S2 ES), Dr. Oktio F. Biantoro, M.Pd (Kaprodi S2 PGMI), Edi Kuswanto, M.Pd.I (Kasubag PPs), dan staf tendik Solikhul Huda. Sementara Pimpinan IPMAFA Pati Hadir Direktur Pascasarjana IPMAFA Pati Dr. Ali Subhan, Dekan Tarbiyah Dr. Agus Syakroni M.Pd., Kaprodi Perbankan Syariah dan Ekonomi Islam Khabib Solihin M.M

Dok. Foto Bersama PPs UIN Salatiga & Pimpinan beserta Civitas academika IPMAFA Pati (Kamis, 27/06/2024)

Usai terjalinnya Kerjasama ini dilanjutkan dengan Sosialisasi PMB Program Pascasarjana UIN Salatiga Kepada Civitas Akademika IPMAFA Pati oleh Dr. Budi Sunarso disambung dengan acara kuliah pakar Kaprodi Magister Ekonomi Syariah PPs UIN Salatiga Dr. Ahmad Mifdlol Muthohar, Lc., M.S.I yang membahas “Wakaf Instrumen Nyata Mencapai Semesta Sejahtera” di Aula 2 lantai 2 gedung Utama IPMAFA Pati.

Dok. Sosialisasi PMB 2024/2025 PMB Pascasarjana UIN Salatiga (Dr. Budi Sunarso) dan Kuliah Pakar (Dr. Ahmad Mifdlol Muthohar)

Budi Sunarso, S2 ES PPs UIN Salatiga

Kategori
Berita s2es

Prodi S2 ES PPs UIN Saga adakan Interdiciplinary Colloquium : Profesionalisme Dunia Perbankan Syariah Era 5.0

Salatiga, 21 Juni 2024, Program studi S2 Ekonomi Syariah Pascasarjana UIN Salatiga mengadakan Interdisiplinary Colloquium dengan tema “Profesionalisme Sumber Daya Insani Perbankan Syariah dalam meningkatkan Ekonomi Global di Era 5.0” yang dilaksanakan pada Jum’at, 21 juni 2024 bertempat di Aula pascasarjana uin salatiga, colloquium di ikuti oleh sekitar 100 peserta yang terdiri dari dosen, tamu undangan dan mahasiswa. Dr. Mifdhol Muthohar selaku Ketua Prodi S2 Ekonomi Syariah PPs UIN Salatiga, mengatakan dalam sambutanya bahwa potensi perbankan syariah sangat besar tetapi ternyata penyerapannya agak minim karena pendidikan dengan harapan semoga ilmu yang diberikan oleh Narasumber dapat menjadi motivasi bagi SDM untuk mengembangkan dunia perbankan syariah.

Prof. Dr. Miftahudin, M.Ag selaku Direktur Pascasarjana menyampaikan selamat datang ke pada Kepala Divisi Syariah Bank Jateng Syariah Bapak Slamet Sulistiono, S.E., M.M serta menginformasikan bahwa UIN salatiga memiliki 6 program studi dan salah satunya Program Studi Magister Ekonomi Syariah dan meminta restu bahwa tahun yang akan datang akan mendirikan S3 Program Doktor Ekonomi Syariah sebab ini adalah bagian salah satu yang menjadi kour perubahan dari IAIN ke UIN Salatiga. Berbicara Ekonomi Islam berarti kita berbicara terkait muamalah, sedangkan perbankan syariah sebagai anak kadung dari ekonomi syariah, sehingga harapan kami dalam praktisi ekonomi syariah terus berkerja sama dan cita2 untuk membangun masyarakat yang bermartabat tinggi dan menjadi masyarakat yang berpegang prinsip syariah.

Sementara dalam paparan materi Interdisiplanary Colloquium yang dipandu oleh Dr. Budi Sunarso, Narasumber Slamet Sulistiono, S.E., M.M yang merupakan Kepala Devisi Syariah Bank Jateng Syariah menyampaikan bahwa dalam menuju Profesionalisme perlu sesuatu yang dikerjakan karena cinta dan totalitas dalam berkerja, hasil akan bisa dirasakan terus menerus jadi intinya profesionalitas itu adalah mengerjakan sesuatu dengan hati dan keseriusan dengan perbandingan pada generasi sekarang yang lebih banyak hanya mengerjakan kerjaan sekedar promalitas.

Berdasarkan data dari paparan narasumber bahwa Jumlah yang kerja di bank syariah hanya 56 ribu hal tersebut tidak sebanding degan total penduduk, dan sumber daya manusia dibank syariah tidak banyak yang berlatar belakang ekonomi syariah karena tidak membekali diri dengan ilmu keterampilan contohnya kemampuan kursus softcos menyelaraskan kurikulum kampus dengan dunia kerja, oleh karena itu softcos, magang PKL itu sangat penting untuk ada di dunia perkuliahan.

Problem selanjutnya adalah secara mental yang lulus dan daftar kerja belum dibilang siap, maka perlu adanya magang sehingga akan punya difendent yang baik, dan perlu di ketahui bahwa saingan dalam dunia kerja dibank bukan hanya dari dunia ekonomi namun juga dari  dunia teknik seperti menghitung kelanyakan keuangan. Oleh karena itu ilmu itu harus berkolaborasi. Kecanduan teknologi yang sudah mengilangkan pekerjaan yang berulang-ulang seperti teller. pekerja yang memakai tangan sudah digantikan oleh digital, tapi ilmu IA, big data tidak akan bisa digantikan. Karena big data merupakan suatu hal yang penting karena hal tersebut mencakup data privasi banyak orang.”Ujar Slamet Sulistiono.

Begitu menariknya paparan yang disampaikan oleh narasumber dan respont peserta yang aktif dalam tanya jawab, lebih lanjut Slamet Sulistiono Kualifikasi dan kompetensi yang tepat sangat penting bagi SDI dalam perbankan syariah untuk mencapai profesionalisme yang tinggi. Hal ini mencakup kombinasi antara pengetahuan teknis dan non-teknis, pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip syariah, serta kemampuan untuk berinovasi dan terus berkembang di era Industri 5.0

Sementara itu dalam menciptakan hal yang baru Inovasi juga dapat dilakukan melalui pendekatan Value Co-Creation, yaitu proses kolaboratif di mana perusahaan dan pelanggan bekerja sama untuk menciptakan nilai bersama. Melibatkan interaksi aktif antara berbagai pemangku kepentingan, termasuk pelanggan, karyawan, mitra, dan komunitas. Arah ekonomi Indonesia sejalan dengan komitmen global untuk transisi dari brown energy ke green energy, maka eksplorasi bisnis terhadap sektor berbasis Environmental, Social and Governance (ESG) perlu ditingkatkan, untuk antisipasi new practise, baik dari sisi energi maupun perumahan, ungkap Slamet Sulistiono yang juga pernah bekerja di Bank Indonesia ini.

Budi Sunarso, ES PPs UIN Salatiga

Kategori
Berita headline Pengumuman s2es s2hki s2pai s2pgmi s2tbi s3pai

📢 Ikutilah Lomba Menulis Esai Nasional Pascasarjana UIN Salatiga! 📢

Dalam rangka merayakan Dies Natalis UIN Salatiga ke-54 tahun 2024, kami mengundang Anda untuk berpartisipasi dalam Lomba Menulis Esai Nasional dengan tema:

“Industri Halal dalam Perspektif Hukum, Ekonomi, dan Pendidikan Islam”

🔖 Peserta: Mahasiswa dan Umum
📅 Pengumpulan Esai: 03 Juni 2026
📢 Presentasi dan Pengumuman Pemenang: 06 Juni 2024
💸 Total Hadiah: 19 Juta Rupiah!

Mari tunjukkan bakat menulis Anda dan sumbangkan pemikiran berharga Anda untuk kemajuan industri halal di Indonesia. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk meraih hadiah menarik dan menjadi bagian dari perayaan bersejarah ini!

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website kami atau hubungi panitia di 085233663147 atau 081392571271.

Kategori
Berita s2es s2hki s2pai s2pgmi s2tbi s3pai

International Conference on Populisms, Digital Technologies, and the 2024 Elections in Indonesia

Venue/Date: Deakin University, Australia / April 17-18, 2024.

Click here to register!

Deakin University, in collaboration with the European Center for Populism Studies (ECPS), Universitas Indonesia, and Universitas Gadjah Mada, is organizing “The International Conference: Populisms, Digital Technologies, and the 2024 Elections in Indonesia.” This event, scheduled shortly after the simultaneous multi-level elections in February, will be hosted by the Alfred Deakin Institute for Citizenship and Globalization (ADI), providing a crucial platform to explore various aspects and dynamics of populism in Indonesia. The conference’s scope extends beyond electoral outcomes to encompass the intricate interplay between populism, digital technologies, artificial intelligence, disinformation, religion, collective emotions, and socio-political factors that shape Indonesia’s democratic discourse.

Over the course of two intense days, the conference will feature comprehensive discussions spanning 31 papers organized into eight thought-provoking panels. These panels will address distinct facets of Indonesia’s populisms, ranging from Gender and Youth to Populist Strategy and Communication, and from the complexities of Sharp Power, Disinformation, and Cancel Culture to the nuances of Authoritarianism and Islamist Populism. The diversity of topics underscores the breadth and depth of issues that this conference endeavors to explore.

In addition to paper presentations, the conference will also host two distinguished keynote speakers: Professor Simon Tormey, a renowned authority on populism theory with over a decade of scholarly contribution, and Professor Vedi Hadiz, a seasoned scholar specializing in Islamic populism within the Indonesian context. Their insights will enrich understanding and stimulate critical dialogue throughout and after the conference.

The timely conference is made possible thanks to the generous funding provided by the Australian Research Council (ARC), the Alfred Deakin Institute for Citizenship and Globalization (ADI), and the European Center for Populism Studies (ECPS).

DOWNLOAD CONFERENCE BOOKLET & PROGRAM

Sources: https://www.populismstudies.org/international-conference-on-populisms-digital-technologies-and-the-2024-elections-in-indonesia/