Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga melaksanakan kegiatan benchmarking di Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara ini berlangsung pada hari Rabu, 10 Juli 2024, mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, bertempat di ruang rapat lantai 2 Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas pengelolaan akademik dalam aspek pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Berbagai unsur pimpinan dan pengelola unit kampus dari kedua institusi turut serta dalam kegiatan ini, termasuk Direktur Pascasarjana, Wakil Direktur, Kaprodi, Sekretaris Prodi, Tenaga Pendidikan, serta perwakilan beberapa mahasiswa.
Perwakilan dari Program Studi Magister PGMI UIN Salatiga yang hadir dalam acara ini adalah Dr. Oktio Frenki Biantoro, M.Pd.I, selaku Kaprodi Magister PGMI, dan Dr. Khusna Widhyahrini, M.Si, selaku Sekretaris Prodi Magister PGMI. Kegiatan ini disambut langsung oleh Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr. Zulkifli, MA beserta jajarannya.
Acara benchmarking ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan mutu akademik di Program Studi Magister PGMI Pascasarjana UIN Salatiga, khususnya dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mempererat kerja sama antara kedua institusi dalam upaya bersama meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Jakarta, 10 Juli 2024 – Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana UIN Salatiga melakukan kegiatan benchmarking ke Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara yang berlangsung di kampus UIN Jakarta ini bertujuan untuk mempelajari praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan program studi doktoral serta meningkatkan kualitas pendidikan di Pascasarjana UIN Salatiga.
Delegasi dari UIN Salatiga yang dipimpin oleh Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag. Direktur Pascasarjarana UIN Salatiga sekaligus dosen Home Base Program Studi Doktor PAI, disambut hangat oleh pimpinan dan staf Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara dimulai dengan sesi presentasi mengenai profil dan pencapaian masing-masing program studi. Prof. Dr. Zulkifli, MA, Ketua Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, memberikan gambaran mengenai struktur kurikulum, metode pengajaran, dan strategi pengembangan riset di institusinya.
Sesi presentasi ini diikuti dengan diskusi mendalam tentang berbagai aspek manajemen program magister dan doktor, pengembangan kurikulum berbasis kompetensi, evaluasi akademik, dukungan fasilitas dan sumber daya bagi mahasiswa magister dan doktor seperti Quiet Room unutk menulis thesis dan disertasi, sharing tata kelola keuangan BLU tanpa BOPTN-RM yang berbasis pada program, peluang fast-track mahasiswa S1. Kedua pihak berbagi pengalaman dan ide-ide inovatif yang dapat diterapkan untuk meningkatkan mutu pendidikan di masing-masing institusi, termasuk di dalamnya pengelolaan jurnal bereputasi international Ijims.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag. menyatakan bahwa kegiatan benchmarking ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas program studi di UIN Salatiga. “Kami sangat terinspirasi oleh berbagai praktik baik yang diterapkan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kami akan mencoba mengadopsi beberapa inovasi tersebut untuk meningkatkan kualitas pengelolaan pendidikan di program studi kami,” ujarnya.
Prof. Dr. Zulkifli, MA sekalu Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang ditemani Sesprodi Doktor dan Kaprodi Magister Sekolah pascasarjana juga menyampaikan apresiasinya atas kunjungan dari UIN Salatiga. “Kami senang dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan rekan-rekan dari UIN Salatiga. Kami berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi kedua institusi,” katanya.
Dr. Nafis Irkhami, kaprodi S3 PAI, sangat tertarik dengan ide tentang colloquium yang dilakukan sekolah pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah yang berbasis pada mata kuliah mahasiswa dan mahasiswa yang melakukan presentasi, hal ini cukup berbeda dengan yang telah dilakukan prodi Doktor PAI UIN Salatiga. Menurut Nafis ide itu cukup menari bila di adaptasi pada kegiatan colloquium selanjutnya. Ujarnya.
Setelah sesi diskusi, delegasi UIN Salatiga diajak untuk berkeliling kampus dan melihat langsung fasilitas yang dimiliki oleh Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, termasuk perpustakaan, laboratorium, dan ruang-ruang kelas. Para peserta benchmarking mengaku terkesan dengan fasilitas yang ada dan merasa banyak mendapatkan wawasan baru.
Kegiatan benchmarking ini diharapkan dapat mempererat hubungan antar kedua institusi dan menjadi langkah awal untuk kerjasama yang lebih erat di masa depan. Kedua pihak berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan saling mendukung dalam upaya meningkatkan kualitas pengelolaan pendidikan di masing-masing lembaga yang telah dipimpin. Dengan berakhirnya kegiatan ini, UIN Salatiga berharap dapat segera mengimplementasikan berbagai pembelajaran yang didapat untuk meningkatkan mutu program studi doktoral yang telah di Kelola sampai saat ini, sementara UIN Syarif Hidayatullah Jakarta juga berharap dapat terus menjadi mitra yang baik dalam pengembangan pendidikan tinggi Islam di Indonesia. (KHAN)
Jakarta, 10 Juli 2024 – Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana UIN Salatiga dan Pascasarjana UIN Jakarta sukses menyelenggarakan kegiatan outing dan join class yang berlangsung di pelataran student area. Acara ini bertujuan untuk mempererat hubungan akademis antar dua institusi serta memberikan pengalaman belajar yang berbeda kepada para mahasiswa Prodi Doktor PAI UIN Salatiga dan UIN Jakarta.
Kegiatan ini dimulai dengan sesi outing yang diadakan di kawasan Pascasarjana UIN Jakarta, Para peserta menikmati suasana alam yang asri sambil melakukan diskusi akademis dari berbagai sudut pandang kajian dan pendekatan yang telah dipelajari di ruang kelas secara santai dan penuh dengan keakraban satu dengan lainnya. Hadir dalam kegiatan tersebut kaprodi S3 PAI (Dr. Nafis Irkhami), Kaprodi S2 PAI (Dr. Nursikin), dan beberapa mahasiswa Pascasarjana dari kedua kampus tersebut. Dr. Nafis menyampaikan bahwa “Outing ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasama, kreativitas, dan semangat kebersamaan di antara mahasiswa dan dosen”. Ujarnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan join class yang diadakan di kampus Pascasarjana UIN Jakarta. Join class ini menghadirkan beberapa dosen lain dari UIN Jakarta yang memberikan uraian materi terkait dengan integrasi keilmuan berbagai topik terkait Pendidikan Agama Islam. Anzar Aquil Mahasiswa asal India Prodi Doktor UIN Salatiga berkesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pikiran mengenai berbagai isu dan perkembangan terkini dalam bidang PAI. Dengan semangat Anzar menceritakan tentang plan riset Disertasinya yang telah memasuki tahap akhir dari penggalian data dan analisisnya.
Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag selaku Direktur Pascasarjana UIN Salatiga, dan Noor Malihah, Ph.D. selaku Wakil Direktur Pascasarjana UIN Salatiga, merespon positif kegiatan tersebut dan menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi ini. “Kegiatan outing dan join class ini memberikan manfaat besar bagi seluruh peserta. Prof Dr. Miftahuddin menyampaikan, “Kami berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara berkala untuk memperkuat jejaring akademik dan meningkatkan kualitas pendidikan di kedua institusi.” Ujarnya.
Sementara itu, Dr. Nafis Irkhami, Ketua Program Studi Doktor PAI Pascasarjana UIN Salatiga, juga mengungkapkan rasa senangnya atas kegiatan tersebut. “Ini adalah langkah positif dalam menjalin kerjasama yang lebih erat antara UIN Jakarta dan UIN Salatiga. Semoga kegiatan ini dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para mahasiswa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang PAI.” Ujar Nafis Irkhami.
Para mahasiswa dari kedua belah pihak kampus mengaku sangat antusias dan mendapatkan banyak ilmu serta pengalaman berharga dari kegiatan ini. Mereka berharap acara serupa dapat terus diadakan di masa mendatang untuk mendukung perkembangan akademik dan profesional mereka. Dengan berakhirnya kegiatan ini, kedua institusi berharap dapat terus memperkuat kerjasama dan menghadirkan inovasi-inovasi baru dalam dunia pendidikan, khususnya di bidang Pendidikan Agama Islam. (KHAN)
Jakarta, 9 Juli 2024 – Progam Studi Doktor Pendidikan Agama Islam Pascasarjana UIN Salatiga melakukan kunjukan ke Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan akademik dari sisi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di bidang Pendidikan secara umum dan Pendidikan Agama Islam secara khusus serta memperkuat jaringan akademik antara institusi.
Acara benchmarking ini berlangsung di ruang sidang fakultas FITK UIN Jakarta lantai 2, yang dihadiri dari berbagai unsur pimpinan dan pengelola unit kampus masing-masing, mulai dari direktur pasca, wakil direktur, Dekan, wakil dekan, kaprodi, sekprodi, dan pegawai administrasi hingga perwakilan beberapa mahasiswa. Dalam kegiatan ini, para peserta berkesempatan untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan praktik terbaik dalam pengembangan kurikulum, metode pengajaran, serta hingga pengelolaan akademik dan administrasi.
Direktur Pascasarjana UIN Salatiga, Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag. selaku pimpinan pascasarjana UIN Salatiga dalam sambutannya menyatakan, “Benchmarking ini merupakan langkah strategis untuk terus meningkatkan mutu pendidikan di Pascsarjana UIN Salatiga, mulai dari pengelolaan akademik, administrasi umum, keuangan, pengembangan, dan kerjasama dalam berbagai bidang keilmuan. Sehingga dapat memperoleh wawasan baru dan inovatif yang dapat diterapkan untuk memperkuat kualitas akademik dan administrasi pascasarjana UIN Salatiga.
Sementara itu Wakil Direktur Pascasarjana UIN Salatiga, Noor Malihah, Ph.D., menyampaikan FITK UIN Jakarta menjadi Destinasi Benchmarking Pascarjana UIN Salatiga, dikarenakan Langkah pengembangan akademik yang luar biasa, yang telah mampu mengintegrasikan berbagai keilmuan di FITK UIN Jakarta, termasuk akselerasi program pascasarjana dan jalinan Kerjasama dengan institusi luar negari yang terjalin sangat baik.
Dekan FITK UIN Jakarta, Prof. Siti Nurul Azkiyah, M.Sc., Ph.D., menyampaikan, “Kami sangat senang bisa menjadi tempat kunjungan benchmarking pascasarjana UIN Salatiga. Kami berharap melalui pertukaran ide dan pengalaman ini, dapat menjadi langkah strategis dalam melakukan studi tiru dari apa yang telah kami miliki dan lakukan dan UIN Salatiga akan kembangkan. Lebih lanjut Dekan FITK UIN Jakarta menyampaikan bahwa FITK memiliki 18 program studi, diantaranya 12 Program studi S1, 4 Progam Studi S2, satu program studi Doktor (S3) PAI, dan satu prodi PPG. Dalam pengembangan FITK, juga sedang mengajukan proposal pengajuan prodi S3 Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Prodi S2 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyyah (PGMI), dan Matematika. Jelasnya.
Kaprodi S3 PAI Pascsarjana UIN Salatiga, Dr. Nafis Irhami, M.Ag., MA. mengungkapkan, “Acara ini sangat bermanfaat bagi kami. Kami dapat belajar banyak dari UIN Jakarta mengenai cara meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di institusi kami. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkala, agar mampu meningkatkan pengelolaan akademik masing-masing kampus, seperti pengujian Disertasi eksternal dan lain sebagainya.
Dengan adanya acara benchmarking Program Studi S3 PAI di FTIK UIN Jakarta dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan ilmu pendidikan agama Islam di Indonesia. Acara ini juga menjadi langkah awal untuk membangun kolaborasi yang lebih erat antara Prodi S3 PAI Pascasarjana UIN Salatiga dengan FITK UIN Jakarta. (KHAN)
Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga melaksanakan benchmarking ke Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kegiatan ini berlangsung pada hari Selasa, 09 Juli 2024, mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, di ruang sidang fakultas lantai 2 FITK UIN Jakarta.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas pengelolaan akademik dari sisi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Berbagai unsur pimpinan dan pengelola unit kampus turut hadir dalam kegiatan ini, termasuk direktur pascasarjana, wakil direktur, dekan, wakil dekan, kaprodi, sekretaris prodi, tenaga pendidikan, serta perwakilan beberapa mahasiswa.
Perwakilan dari Program Studi Magister PGMI UIN Salatiga yang hadir dalam acara ini adalah Dr. Oktio Frenki Biantoro, M.Pd.I, selaku Kaprodi Magister PGMI, dan Dr. Khusna Widhyahrini, M.Si, selaku Sekretaris Prodi Magister PGMI. Kegiatan ini disambut langsung oleh Dekan FITK UIN Jakarta, Prof. Siti Nurul Azkiyah, M.Sc., Ph.D., yang didampingi oleh Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Dr. Yudhi Munadi, M.Ag., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, Salamah Agung, M.A., Ph.D., Ketua Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI), Dr. Erba Rozaliana Yulianti, M.Ag., serta Humas FITK UIN Jakarta, Muslikh, M.Pd.
Kegiatan benchmarking ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan mutu akademik di Program Studi Magister PGMI Pascasarjana UIN Salatiga, khususnya dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk mempererat kerja sama antara kedua institusi dalam upaya bersama meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Pada hari Kamis, 4 Juli 2024, Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Pascasarjana UIN Salatiga menggelar ujian tesis bagi empat mahasiswa. Acara ini berlangsung mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai, bertempat di ruang ujian Tesis Pascasarjana, Kampus 1.
Mahasiswa yang mengikuti ujian tesis adalah:
Muh. Hasan Faizin
Sri Utari
Nida ‘Ilmi Amalia
Usman Mafrukhin
Dewan penguji pada ujian ini terdiri dari:
Ketua Penguji: Noor Maliha, Ph.D
Sekretaris: Dr. Oktio Frenki Biantoro, M.Pd.I
Penguji I: Dr. Erna Risfaula Kusumawati, M.Si
Penguji II: Dr. Mukh Nursikin, M.Si
Penguji III: Dr. Khusna Widhyahrini, M.Si
Ujian tesis ini merupakan salah satu tahap akhir yang harus dilalui oleh mahasiswa untuk meraih gelar Magister di bidang Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Keberhasilan mereka dalam ujian ini akan menentukan kelulusan mereka dan merupakan hasil dari kerja keras serta dedikasi yang telah mereka tunjukkan selama masa studi.
Semoga keempat mahasiswa ini berhasil menyelesaikan ujian tesis mereka dengan baik dan dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam bidang pendidikan di masa depan.