Sebanyak 17 mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) mengikuti yudisium ke-6 Pascasarjana UIN Salatiga pada Jumat, 18 Juli 2024. Acara berlangsung dari pukul 09.00 WIB hingga selesai di Aula Pascasarjana UIN Salatiga, Kampus 1.
Muh. Hasan Faizin, M.Pd dinobatkan sebagai wisudawan terbaik Program Magister PGMI sekaligus wisudawan terbaik di tingkat Pascasarjana UIN Salatiga. Penghargaan ini diberikan atas prestasi akademik dan dedikasinya selama masa studi.
Sementara itu, Muchamad Latif Mashud, M.Pd menerima penghargaan sebagai wisudawan tersenior Pascasarjana. Penghargaan ini merupakan apresiasi atas perjalanan akademik yang tidak mengenal usia.
Dr. Oktio Frenki Biantoro, M.Pd.I, selaku Ketua Program Studi Magister PGMI, mengucapkan selamat dan sukses kepada para mahasiswa yang telah menyelesaikan studi mereka. Beliau berharap para wisudawan dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh untuk kemajuan pendidikan di Indonesia.
Acara yudisium ini merupakan acara penting yang menandai pencapaian akademik para mahasiswa, sekaligus menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi masyarakat.
Jumat, 19 Juli 2024-Pada pelaksanaan yudisium kedua Program Studi Magister Tadris Bahasa Inggris Pascasarjana UIN Salatiga telah meluluskan: Ratna Irawati, Nuria Indah, Mustaida, Nur Mutmainnah, Muhammad Arbain dan Muhammad Mufti Haris. Pada momen yudisium kali ini terasa spesial karena Muhammad Mufti Haris menjadi wisudawan terbaik dari Program Studi Magister Tadris Bahasa Inggris.
Pada hari Kamis, 18 Juli 2024, pukul 08.30 WIB sampai dengan selesai Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga menggelar ujian tesis untuk tiga mahasiswa: Hajjah Riswati, Khosiyatika, dan Zulfia Kholifah. Acara ini berlangsung di ruang ujian Tesis Pascasarjana Kampus 1.
Para mahasiswa diuji oleh tim penguji yang terdiri dari:
Ketua: Noor Malihah, Ph.D
Sekretaris: Dr. Khusna Widhyahrini, M.Si
Penguji I: Prof. Dr. Budiyono Saputro, S.Pd., M.Pd
Penguji II: Dr. Lilik Sriyanti, M.Si
Penguji III: Dr. Oktio Frenki Biantoro
Ujian ini menjadi momen penting bagi para mahasiswa untuk mempresentasikan hasil penelitian mereka dan mempertahankannya di hadapan para penguji. Acara berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme, mencerminkan dedikasi serta kerja keras mahasiswa selama masa studi mereka.
Pada hari Kamis, 18 Juli 2024, pukul 08.30 WIB sampai dengan selesai Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) di UIN Salatiga mengadakan ujian tesis bagi dua mahasiswa: Diyan Putri Nur Jannah dan Muhamad Muin. Ujian ini dilaksanakan di ruang ujian Tesis Pascasarjana UIN Salatiga Kampus 1.
Tim Penguji:
Ketua: Noor Malihah, Ph.D
Sekretaris: Dr. Oktio Frenki Biantoro, M.Pd.I
Penguji I: Dr. Muna Erawati, S. Psi., M.Si.
Penguji II: Dr. Khusna Widhyahrini, M.Si
Penguji III: Dr. Mashlihatul Umami, S.Pd.I., MA
Acara dimulai dengan presentasi tesis oleh para mahasiswa, diikuti dengan sesi tanya jawab dari tim penguji. Kedua mahasiswa tersebut menunjukkan pemahaman yang mendalam dan penelitian yang relevan di bidangnya.
Ujian ini merupakan bagian dari proses akhir studi mahasiswa magister untuk mendapatkan gelar mereka. Diharapkan, hasil penelitian yang disampaikan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan pendidikan di Indonesia.
Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga melaksanakan kegiatan benchmarking di Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara ini berlangsung pada hari Rabu, 10 Juli 2024, mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, bertempat di ruang rapat lantai 2 Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas pengelolaan akademik dalam aspek pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Berbagai unsur pimpinan dan pengelola unit kampus dari kedua institusi turut serta dalam kegiatan ini, termasuk Direktur Pascasarjana, Wakil Direktur, Kaprodi, Sekretaris Prodi, Tenaga Pendidikan, serta perwakilan beberapa mahasiswa.
Perwakilan dari Program Studi Magister PGMI UIN Salatiga yang hadir dalam acara ini adalah Dr. Oktio Frenki Biantoro, M.Pd.I, selaku Kaprodi Magister PGMI, dan Dr. Khusna Widhyahrini, M.Si, selaku Sekretaris Prodi Magister PGMI. Kegiatan ini disambut langsung oleh Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr. Zulkifli, MA beserta jajarannya.
Acara benchmarking ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan mutu akademik di Program Studi Magister PGMI Pascasarjana UIN Salatiga, khususnya dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mempererat kerja sama antara kedua institusi dalam upaya bersama meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Jakarta, 10 Juli 2024 – Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana UIN Salatiga melakukan kegiatan benchmarking ke Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara yang berlangsung di kampus UIN Jakarta ini bertujuan untuk mempelajari praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan program studi doktoral serta meningkatkan kualitas pendidikan di Pascasarjana UIN Salatiga.
Delegasi dari UIN Salatiga yang dipimpin oleh Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag. Direktur Pascasarjarana UIN Salatiga sekaligus dosen Home Base Program Studi Doktor PAI, disambut hangat oleh pimpinan dan staf Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara dimulai dengan sesi presentasi mengenai profil dan pencapaian masing-masing program studi. Prof. Dr. Zulkifli, MA, Ketua Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, memberikan gambaran mengenai struktur kurikulum, metode pengajaran, dan strategi pengembangan riset di institusinya.
Sesi presentasi ini diikuti dengan diskusi mendalam tentang berbagai aspek manajemen program magister dan doktor, pengembangan kurikulum berbasis kompetensi, evaluasi akademik, dukungan fasilitas dan sumber daya bagi mahasiswa magister dan doktor seperti Quiet Room unutk menulis thesis dan disertasi, sharing tata kelola keuangan BLU tanpa BOPTN-RM yang berbasis pada program, peluang fast-track mahasiswa S1. Kedua pihak berbagi pengalaman dan ide-ide inovatif yang dapat diterapkan untuk meningkatkan mutu pendidikan di masing-masing institusi, termasuk di dalamnya pengelolaan jurnal bereputasi international Ijims.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag. menyatakan bahwa kegiatan benchmarking ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas program studi di UIN Salatiga. “Kami sangat terinspirasi oleh berbagai praktik baik yang diterapkan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kami akan mencoba mengadopsi beberapa inovasi tersebut untuk meningkatkan kualitas pengelolaan pendidikan di program studi kami,” ujarnya.
Prof. Dr. Zulkifli, MA sekalu Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang ditemani Sesprodi Doktor dan Kaprodi Magister Sekolah pascasarjana juga menyampaikan apresiasinya atas kunjungan dari UIN Salatiga. “Kami senang dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan rekan-rekan dari UIN Salatiga. Kami berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi kedua institusi,” katanya.
Dr. Nafis Irkhami, kaprodi S3 PAI, sangat tertarik dengan ide tentang colloquium yang dilakukan sekolah pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah yang berbasis pada mata kuliah mahasiswa dan mahasiswa yang melakukan presentasi, hal ini cukup berbeda dengan yang telah dilakukan prodi Doktor PAI UIN Salatiga. Menurut Nafis ide itu cukup menari bila di adaptasi pada kegiatan colloquium selanjutnya. Ujarnya.
Setelah sesi diskusi, delegasi UIN Salatiga diajak untuk berkeliling kampus dan melihat langsung fasilitas yang dimiliki oleh Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, termasuk perpustakaan, laboratorium, dan ruang-ruang kelas. Para peserta benchmarking mengaku terkesan dengan fasilitas yang ada dan merasa banyak mendapatkan wawasan baru.
Kegiatan benchmarking ini diharapkan dapat mempererat hubungan antar kedua institusi dan menjadi langkah awal untuk kerjasama yang lebih erat di masa depan. Kedua pihak berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan saling mendukung dalam upaya meningkatkan kualitas pengelolaan pendidikan di masing-masing lembaga yang telah dipimpin. Dengan berakhirnya kegiatan ini, UIN Salatiga berharap dapat segera mengimplementasikan berbagai pembelajaran yang didapat untuk meningkatkan mutu program studi doktoral yang telah di Kelola sampai saat ini, sementara UIN Syarif Hidayatullah Jakarta juga berharap dapat terus menjadi mitra yang baik dalam pengembangan pendidikan tinggi Islam di Indonesia. (KHAN)