Pada Kamis, 23 Pebruari 2023 Ketua Program Studi Magister TBI (Dr. Setia Rini, M.Pd.) didampingi Sekretaris Program Studi: Dr. Khusna Widyahrini, M.Si. dan dua orang staf akademik program pascasarjana Lilik Oktariani, SE dan Solikhul Huda melaksanakan sosialisasi penerimaan mahasiswa baru dihadapan para guru Bahasa Inggris MAN se Solo Raya yang diwadahi forum pertemuan MGMP yang bertempat di MAN 1 Boyolali.
Kegiatan sosialisasi PMB prodi S2 TBI pascasarjana UIN Salatiga dihadiri oleh 40 orang guru Bahasa Inggris MA/MAN yang berasal dari 17 kabupaten mencakup: dari MAN Sragen, MAN Surakarta, MAN Sukoharjo, MAN Klaten, MAN Boyolali dan lain lain.
Dalam sambutan yang disampaikan oleh Kepala MAN 1 Boyolali, bahwa untuk syarat kenaikan pangkat menuju Guru Muda (Lektor Kepala) adalah memiliki ijazah S2 maupun Guru Madya (IV D) harus memiliki ijazah S3 sesuai Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua MGMP Bahasa Inggris Solo Raya menyampaikan bahwa karena adanya peraturan tersebut, guru agar diberikan kemudahan disamping kepadatan jadwal mengajar selama 37 jam perminggu. Perkuliahan diharapkan dapat dilaksanakan secara hybrid 50-50.
Dihadapan para guru, Dr. Setia Rini, M.Pd. menyampaikan bahwa studi lanjut di pascasarjana UIN Salatiga masih terjangkau dari sisi biaya dan perkuliahan dilaksanakan pada hari Jumat siang dan Sabtu.
BERSAMA MGMP GURU BAHASA INGGRIS SMA KABUPATEN SEMARANG MENYUSUN PEMBELAJARAN SPEAKING DAN WRITING MENGGUNAKAN PENDEKATAN GENRE BASED APPROACH
Pada hari Selasa, 22 Agustus 2023 Dr. Setia Rini, M.Pd. selaku Ketua Program Studi Magister Tadris Bahasa Inggris Pascasarjana UIN Salatiga menyampaikan sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru Pascasarjana dihadapan para guru bahasa inggris yang tergabung dalam forum MGMP yang bertempat di SMAN 1 Tuntang. Dalam kesempatan ini Kepala Sekolah SMAN 1 Tuntang, Agus Setiono, S.Pd., M.Pd. menyambut baik atas inisiasi Ketua MGMP SMA yaitu Ibu Ratih Yuliana, M.Pd. dalam rangka menghadirkan Dosen dari UIN Salatiga agar dapat memberikan penyegaran bagi para guru bahasa inggris. Dalam kesempatan tersebut sekaligus Dr. Setia Rini diminta mengisi materi pengabdian kepada masyarakat profesi guru bahasa inggris sejumlah 25 orang dalam wadah MGMP se Kabupaten Semarang terkait Genre Based Apprach as a Way to Improve Students’ Speaking and Writing Skills.
Pada hari Jum’at, 12 Januari 2024, UIN Salatiga menggelar ujian tertutup Disertasi Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana UIN Salatiga, atas nama Purwoko, dengan Judul Penelitian Disertasi “Pengembangan Bahan Ajar IPS berbasis Islamization of Knowledge dalam Meningkatkan Karakter Religius Peserta Didik di SMPIT Nurul Islam Tengaran Tahun 2023.
Ujian tertutup Disertasi ini dilaksanakan di ruang ujian tertutup lantai 3 Gedung E Pascasarjana UIN Salatiga. Hadir dalam kegiatan tersebut, segenap Dewan Penguji Ujian Tertutup Disertasi, yang terdiri dari; 1) Noor Malihah, Ph.D. (Ketua Sidang); 2) Dr. Muhammad Aji Nugroho, Lc., M.Pd.I. (Sekretaris Sidang); 3) Prof. Dr. Sutrisno, M.Ag. (Penguji I/Eksternal); 4) Prof. Dr. Sa’adi, M.Ag. (Penguji II); 5) Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. (Penguji III); 6) Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag. (Promotor); 7) Prof. Dr. Rasimin, M.Pd. (Co-Promotor), dan Purwoko selaku mahasiswa program studi doktor Pendidikan Agama Islam.
Dalam ujian tertutup ini, Purwoko menyampaikan gagasan tentang pengembangan bahan ajar IPS dengan memasukkan nilai-nilai Islam, sebagai bentuk pembinaan sikap keagamaan individu siswa agar memiliki karakter religius. Menurutnya ini sangat efektif dan dapat meningkatkan karakter religious peserta didik melalui uji statistik yang telah dilakukannya. Purwoko menyampaikan tujuan penulisan disertasi ini untuk mengembangkan Islamisasi Ilmu Pengetahuan bahan ajar IPS dalam meningkatkan karakter religious siswa, sebagaimana teori Ismail Raji al-Faruqi yang telah menjadi dasar pisau analisis disertasinya, yang dielaborasi dengan penggunaan metode Mixed Method dengan desain penelitian Research and Development (R&D), dan ini novelty dari riset disertasi yang telah dilakukannya. “ujar purwoko”.
Panel ujian yang memiliki keahlian di bidang Pendidikan Agama Islam, mengajukan pertanyaan-pertanyaan tajam terkait metodologi penelitian, temuan, dan implikasi dari hasil penelitian Disertasi yang telah dilakukan oleh Purwoko. Argumentasi dan jawaban yang diberikan kepada para penguji cukup baik dan mendalam, termasuk ketika menguraikan teori Islamization of Knowledge (IoK) Ismail Raji alFaruqi, dan beberapa kutipan ayat dan tafsir yang menjadi penguat dari nilai-nilai Islam dan PAI, telah menunjukkan kapabelitas pemahaman yang baik terhadap materi penelitian disertasi yang telah dijalankannya.
Setelah sesi tanya jawab berlangsung, panel ujian memberikan apresiasi atas kontribusi dan dedikasi Purwoko dalam menyelesaikan disertasinya. “Penelitian ini memberikan wawasan yang sangat berharga terhadap bagaimana pendidikan agama Islam dapat mengikuti perkembangan zaman, dan dapat dihadirkan dalam ruang yang lebih luas (secara integrasi dan interkoneksi). Ujar Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag sekalu Promotor Disertasi, yang diperkuat oleh Prof. Dr. Rasimin selaku Kopromotor Disertasi
Noor Malihah, P.hD. selaku ketua sidang ujian tertutup Disertasi, menyampaikan apresiasinya kepada Purwoko yang telah mampu menyelesaikan tahapan ujian tertutup studi doktoralnya secara baik, dan mengingatkan bahwa masih terdapat satu ujian lagi (Ujian Terbuka) yang juga memiliki bobot penilain gelar doctoral, untuk itu arahan dari segenap dewan penguji terkait dengan Disertasi yang dibuat segera disempurnakan sesuai dengan batas waktu yang telah disepakati dalam sidang tertutup ini. Ujarnya. Dr. Nafis Selaku kaprodi menyampaikan bahwa Prodi Doktor PAI bangga melihat potensi dan kontribusi mahasiswa seperti Purwoko dalam mengembangkan pemikiran keilmuan di bidang Pendidikan Agama Islam,” kata Dr. Nafis.
Dengan selesainya ujian disertasi ini, Purwoko berharap hasil penelitiannya dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan pendidikan agama Islam, khususnya dalam menghadapi tantangan zaman yang terus berkembang. Direktur Pascasarjana UIN Salatiga, Prof Asfa Widiyanto mengucapkan selamat kepada Purwoko atas keberhasilannya dalam melalui ujian tertutup dan berharap bahwa ilmu yang diperolehnya dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dunia pendidikan keagamaan. (KHAN)
Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) menggelar Mini Research Camp sebagai bentuk pendampingan untuk mahasiswa semester 3 dalam menyelesaikan tesis mereka. Kegiatan ini berlangsung pada hari Sabtu tanggal 13 Januari 2024, pukul 13.00 WIB hingga selesai, di Kedai Humble yang berlokasi di jalan Sinoman Tempel Kalimangkak Salatiga.
Mini Research Camp ini dihadiri oleh mahasiswa semester 3 yang tengah fokus pada penyelesaian tesis mereka. Acara ini dirancang untuk memberikan pendampingan intensif, bimbingan, dan forum diskusi antara mahasiswa dan dosen pembimbing. Diharapkan kegiatan ini dapat mempercepat dan meningkatkan kualitas penelitian mahasiswa.
Acara ini turut didampingi oleh Bapak Dr. Oktio Frenki Biantoro, M.Pd.I, selaku Kaprodi Magister PGMI, yang memberikan arahan dan motivasi kepada para peserta. Selain itu, Ibu Dr. Khusna Widhyahrini, M.Si, selaku Sekretaris Prodi Magister PGMI, juga hadir untuk memberikan panduan dan dukungan kepada mahasiswa.
Pada Mini Research Camp ini, mahasiswa berkesempatan untuk mempresentasikan perkembangan tesis mereka, berbagi pengalaman, dan mendiskusikan temuan-temuan yang telah ditemui. Diskusi-diskusi ini diharapkan dapat memberikan sudut pandang baru dan masukan konstruktif untuk pengembangan penelitian masing-masing mahasiswa.
Bapak Dr. Oktio Frenki Biantoro menyatakan, “Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas penelitian mahasiswa. Mini Research Camp tidak hanya sebagai sarana pendampingan, tetapi juga sebagai wadah kolaboratif untuk saling belajar antara mahasiswa dan dosen pembimbing.”
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa Magister PGMI dapat semakin siap dan percaya diri dalam menyelesaikan tesis mereka. Program Studi Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah di Salatiga terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan tinggi yang berkualitas dan mendukung perkembangan akademis mahasiswa.
Keluarga adalah satuan masyarakat terkecil, tempat tumbuhnya anak-anak. Keluarga adalah tatanan sosial masyarakat terkecil namun berpengaruh besar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Keluarga yang tenang, tenteram menjadikan para penghuninya merasa nyaman. Keluarga itulah keluarga sakinah, keluarga idela harapan semua pasangan suami istri. Dalam keluarga yang sakinah, suami istri bisa saling menyayangi, memberikan ketenangan satu sama lain. Keluarga sakinah diwujudkan bersama suami danistri, dengan saling menghormati, saling menopang, berbuat baik satu sama lain. Inilah kunci keluarga sakinah, sebagai cita-cita pernikahan seperti disebut dalam UU Perkawinan. Demikian disampaikan oleh Ibu Tri wahyu Hidayati dalam pertemuan rutin PKK di lingkungan Rt 4 RW 1 Kelurahan Sumurrejo Gunungpati Kota Semarang.
Kegiatan ini rutin dilakukan setiap bulan kepada ibu-ibu PKK. Tema berkaitan dengan pembinaan keluarga. disadari betul bahwa keluarga menjadi penopang utama tumbuhnya generasi hebat dan kuat. Semuanya berawal dari kesadaran masing-masing suami istri untuk saling berbuat baik satu sama lain, sebagaimana diamanahkan al-qur’an dalam surat ar rum: 21, dan an nisa’:19.
Kerjasama dengan instansi lain adalah sebuah keniscayaan bagi pengembangan kelembagaan. Kerjasama tidak hanya dalam bentuk penandatanganan nota kesepahaman, namun diimplementasikan dalam kegiatan yang terkait dan sesuai dengan misi kelembagaan dua belah pihak. Magister HKI UIN Salatiga membangun sinergi dengan Kantor Kementerian Agama melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat, yaitu pembinaan rohani dan penyuluhan pembinaan ketahanan keluarga.
Ibu Tri Wahyu Hidayati selaku ketua program Studi Magister HKI UIN Salatiga memberikan penyuluhan pembinaan dan penguatan ketahanan keluarga di lingkungan masyarakat Karanggeneng, Kota Semarang. Kegiatan ruti dilakukan setiap bulan bertempat di aula PPQM Karanggeneng Kota Semarang. Kegiatan diawali dengan sima’an al-Qur’an, yang dibaca bergantian oleh Ibu Tri dan Mbak Mila (salah satu staf di Kantor kementerian Agama Kabupaten Semarang). Setelah simaan dilanjutkan kajian tafsir tentang ayat-ayat al-Qur’an tentang tuntunan bagaimana membangun keluarga yang tangguh dalam menghadapi dinamika problematika kehidupan. Kegiatan disambut baik oleh warga, karena selain untuk membangun spiritualitas juga menjadi wahana untuk ngecharge ilmu bagaimana membangun ketahanan dan keutuhan keluarga. (mny)