Dalam rangka merayakan Dies Natalis UIN Salatiga ke-54 tahun 2024, kami mengundang Anda untuk berpartisipasi dalam Lomba Menulis Esai Nasional dengan tema:
“Industri Halal dalam Perspektif Hukum, Ekonomi, dan Pendidikan Islam”
🔖 Peserta: Mahasiswa dan Umum 📅 Pengumpulan Esai: 03 Juni 2026 📢 Presentasi dan Pengumuman Pemenang: 06 Juni 2024 💸 Total Hadiah: 19 Juta Rupiah!
Mari tunjukkan bakat menulis Anda dan sumbangkan pemikiran berharga Anda untuk kemajuan industri halal di Indonesia. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk meraih hadiah menarik dan menjadi bagian dari perayaan bersejarah ini!
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website kami atau hubungi panitia di 085233663147 atau 081392571271.
Salatiga, 17 Mei 2024 – Dalam sebuah acara akademik yang penuh prestise, Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga menggelar ujian terbuka promosi Doktor bagi Purwoko, mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana UIN Salatiga. Purwoko berhasil meraih gelar doktor PAI kedua di UIN Salatiga setelah sukses mempertahankan disertasinya yang berjudul “Pengembangan Bahan Ajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Berbasis Islamization of Knowledge dalam meningkatkan Karakter Religius Peserta Didik di SMPIT Nurul Islam Tengaran Tahun 2023”.
Acara ini berlangsung di Aula lantai 3 Pascasarjana UIN Salatiga dan dihadiri oleh sejumlah akademisi terkemuka, keluarga, serta rekan-rekan mahasiswa Program Studi Doktor PAI. Disertasi Purwoko menarik perhatian luas karena mengintegrasikan konsep Islamisasi Ilmu Pengetahuan (IoK) dalam pengembangan bahan ajar IPS, sebuah pendekatan yang dinilai inovatif dan relevan dengan kebutuhan pendidikan kontemporer.
Dalam presentasinya, Purwoko menjelaskan pentingnya mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam kurikulum IPS untuk menciptakan bahan ajar yang tidak hanya informatif, tetapi juga membangun karakter dan moral siswa. Ia menyoroti bagaimana IoK dapat membantu siswa memahami ilmu sosial melalui perspektif Islam yang komprehensif dan holistik.
Dewan penguji yang terdiri dari Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag (Ketua Sidang / Rektor UIN Salatiga), Dr. Muhammad Aji Nugroho, Lc., M.Pd.I. (Sekretaris Sidang), Prof. Dr. Sukiman, M.Ag (Penguji I/Eksternal), Prof. Dr. Mansur, M.Ag (Penguji II), Prof. Dr. Sa’adi, M.Ag (Penguji III), Prof. Dr. Budiyono Saputro, M.Pd (Penguji IV), Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag (Penguji V/ Promotor), Prof. Dr. Rasimin, M.Pd (Penguji VI / Co-Promotor) memberikan berbagai pertanyaan kritis dan saran konstruktif atas Disertasi yang telah disusun oleh Purwoko. Diskusi berlangsung dengan dinamis dan penuh dengan pertukaran gagasan yang mendalam. Para penguji mengapresiasi inovasi yang ditawarkan oleh Purwoko dan potensi dampaknya terhadap peningkatan kualitas pendidikan agama Islam di Indonesia.
Prof. Dr. Miftahuddin, M.Ag., selaku promotor menyampaikan bahwa keberhasilan Saudara Purwoko meraih gelar doktor dengan penelitian yang sangat relevan dan inovatif ini merupakan bukti nyata komitmen UIN Salatiga dalam mendorong pengembangan ilmu pengetahuan yang berbasis nilai-nilai Islam, dan mendorong Purwoko untuk tidak berhenti dan merasa puas pada pencapaian ini, namun terus untuk dikembangkan dan dimanfaatkan secara lebih luas.
Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag., selaku Rektor UIN Salatiga sekaligus ketua sidang ujian promosi doktor, menyampaikan Ujian terbuka promosi doktor ini menandai puncak pencapaian perjalanan akademik yang penuh dedikasi dan kerja keras bagi Purwoko, sehingga perlu untuk dikembangkan disertasinya pada ilmu sosial profetik sebagai bagian dari tanggungjawab akademik doktor untuk mencipta, berinovasi dan berkarya, serta melakukan klaim atas temuan yang telah dilakukannya. Lebih lanjut Prof Zaki mengapresiasi atas ketekunan dan keuletan Purwoko sehingga bisa lulus tepat waktu dan dapat menjadi doktor yang Kedua di UIN Salatiga. Semoga hal ini dapat menginspirasi teman temannya agar dapat segera menyelesaikan studinya.
Setelah melalui sesi tanya jawab yang intens dan mendalam, dewan penguji akhirnya mengumumkan bahwa Purwoko lulus dengan predikat Cumlaude. Pengumuman ini disambut dengan tepuk tangan meriah dan suasana haru dari para hadirin yang hadir.
Setelah ujian, Purwoko mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya. “Saya sangat bersyukur kepada Allah SWT atas pencapaian ini. Terima kasih kepada keluarga, promotor, co-promotor, Prodi Doktor PAI UIN Salatiga, Pengelola Pascasarjana UIN Salatiga dan seluruh sivitas akademika UIN Salatiga yang telah mendukung saya selama ini. Saya berharap hasil penelitian ini bisa bermanfaat bagi dunia pendidikan dan dapat diimplementasikan dengan baik,” ujar Purwoko dengan penuh haru.
Keberhasilan Purwoko tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga menambah daftar prestasi UIN Salatiga dalam mencetak doktor-doktor berkualitas yang siap memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan pendidikan Islam di Indonesia. (KHAN)
Deakin University, in collaboration with the European Center for Populism Studies (ECPS), Universitas Indonesia, and Universitas Gadjah Mada, is organizing “The International Conference: Populisms, Digital Technologies, and the 2024 Elections in Indonesia.” This event, scheduled shortly after the simultaneous multi-level elections in February, will be hosted by the Alfred Deakin Institute for Citizenship and Globalization (ADI), providing a crucial platform to explore various aspects and dynamics of populism in Indonesia. The conference’s scope extends beyond electoral outcomes to encompass the intricate interplay between populism, digital technologies, artificial intelligence, disinformation, religion, collective emotions, and socio-political factors that shape Indonesia’s democratic discourse.
Over the course of two intense days, the conference will feature comprehensive discussions spanning 31 papers organized into eight thought-provoking panels. These panels will address distinct facets of Indonesia’s populisms, ranging from Gender and Youth to Populist Strategy and Communication, and from the complexities of Sharp Power, Disinformation, and Cancel Culture to the nuances of Authoritarianism and Islamist Populism. The diversity of topics underscores the breadth and depth of issues that this conference endeavors to explore.
In addition to paper presentations, the conference will also host two distinguished keynote speakers: Professor Simon Tormey, a renowned authority on populism theory with over a decade of scholarly contribution, and Professor Vedi Hadiz, a seasoned scholar specializing in Islamic populism within the Indonesian context. Their insights will enrich understanding and stimulate critical dialogue throughout and after the conference.
The timely conference is made possible thanks to the generous funding provided by the Australian Research Council (ARC), the Alfred Deakin Institute for Citizenship and Globalization (ADI), and the European Center for Populism Studies (ECPS).
Pada hari Jum’at 22 Desember 2023, Edi Kuswanto, mahasiswa Program Doktor Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana UIN Salatiga, meraih penghargaan prestisius SANGAR AWARD sebagai Mahasiswa Terproduktif dalam Penulisan Artikel Ilmiah dalam bidang Penulisan Karya Ilmiah berstandar International/Scopus. Penghargaan ini diserahkan dalam acara puncak Apresiasi Pascasarjana UIN Salatiga Tahun 2023 di Aula Gedunga Pascasarjana UIN Salatiga.
Edi Kuswanto, yang tengah menempuh pendidikan di Program Doktor PAI, telah menunjukkan dedikasi dan prestasi gemilang dalam bidang penelitian dan penulisan ilmiah. Dalam serangkaian kegiatan akademiknya, Edi berhasil menyusun sejumlah artikel ilmiah yang menjadi sorotan dan diakui oleh komunitas ilmiah Pascasarjana UIN Salatiga.
Prestasinya tersebut tidak hanya mencerminkan kecerdasan dan ketekunan Edi dalam mengeksplorasi dunia pengetahuan, tetapi juga menggambarkan kontribusinya yang signifikan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam bidang Pendidikan Agama Islam.
Penghargaan SANGAR AWARD yang diraih Edi Kuswanto tidak hanya mempertimbangkan kuantitas tulisannya, tetapi juga kualitas, orisinalitas, dan dampaknya terhadap perkembangan ilmu pengetahuan. Keberhasilannya menciptakan karya-karya yang inovatif dan bermanfaat membuatnya layak mendapatkan apresiasi tertinggi dari dunia akademis.
Edi Kuswanto menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan yang diterimanya, “Saya merasa sangat terhormat dan bersyukur atas penghargaan ini. Ini adalah hasil kerja keras dan dukungan dari banyak pihak, terutama dosen pembimbing, teman-teman, dan keluarga. Saya berharap karya-karya ini dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam Pendidikan Agama Islam.”
Nafis Erkhami, Selaku Ketua Progam Studi PAI Pascsarjana UIN Salatiga, turut memberikan apresiasi, dengan menyampaikan bahwa “Prestasi Edi Kuswanto menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya. Kami bangga memiliki mahasiswa yang berdedikasi tinggi dan memiliki kontribusi besar dalam dunia akademis. Semoga prestasi ini menjadi motivasi untuk terus berkarya dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.” “Ujar Dr. Nafis Irkhami”.
Prof Asfa Widiyanto, P.hD. (Direktur Pascasarjana) dan Noor Malihah, P.hD. (Wakil Direktur Pascasarjana) menyampaikan “Prestasi gemilang Edi Kuswanto dalam penulisan artikel ilmiah memberikan warna baru bagi Program Studi Doktor PAI Pascasarjana UIN Salatiga, sekalligus menjadi pelecut semangat dalam berkarya bagi seluruh mahasiswa program Doktor PAI Pascasarjana UIN Salatiga. Semoga penghargaan ini menjadi awal dari banyak prestasi lainnya yang akan diukir oleh mahasiswa-mahasiswa berbakat di masa depan. “Ujar Direktur pascsarjana”. (KHAN).
Pada hari Senin, 8 Januari 2024, Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam Pascasarjana UIN Salatiga telah menyelenggarakan ujian tertutup Disertasi untuk mahasiswa Program Doktor PAI atas nama Musbihah, dengan Promotor Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. (Rektor UIN Salatiga), dan dan Co-Promotor Dr. Fatchurrahman, M.Pd (Wakil Dekan I FTIK UIN Salatiga). Ujian disertasi ini berlangsung selama dua jam (13.30-15.30) di Ruang Sidang Ujian Disertasi Gedung E Pascasarjana UIN Salatiga.
Musbihah, mahasiswi Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam Pascasarjana UIN Salatiga yang telah menjalani perjalanan akademik yang panjang dan penuh dedikasi, hadir dengan penuh semangat untuk mempertahankan disertasinya yang berjudul “Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti Berbasis Literasi Sains dalam meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa di SMK Se-Kota Salatiga. Dalam pembuka sidang ujian tertutup, Prof. Asfa Widiyanto selaku ketua sidang mengapresiasi Musbihah, karena menjadi yang tercepat dalam menyusun disertasi dan bisa memotivasi mahasiswa yang lain, hal ini menunjukkan bahwa promotor dan co promotor disertasi telah berhasil mendorong Musbihah untuk selesai tepat waktu. “ujar Prof. Asfa”.
Dewan Penguji Ujian Tertutup Disertasi Musbihah yang terdiri dari; 1) Prof. Dr. Phil. Widiyanto, M.A. (Ketua Sidang); 2) Dr. Nafis irkhami, M.A. (Sekretaris Sidang); 3) Prof. Dr. Abdul Rohman, M.Ag. (Penguji 1/ Eksternal); 4) Prof. Dr. Mansur, M.Ag. (Penguji II); 5) Prof. Dr. Muh. Saerozi, M.Ag. (Penguji III); 6) Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. (Penguji IV/ Promotor); dan 7) Dr. Fatchurrohman, M.Pd. (Penguji V/ Co Promotor), memberikan pertanyaan secara rinci pada disertasi Musbihah, tentang riset yang telah dilakukan mulai dari penguasaan terhadap tema dan fokus penelitian yang dilakukan, metodologi dan teori yang digunakan, temuan utama disertasinya, dan kontribusinya terhadap pengembangan Pendidikan Agama Islam. Dengan kepercayaan diri dan penguasaan terhadap disertasi yang ditulisnya, Musbihah menjawab setiap pertanyaan dengan baik, mencerminkan pemahamannya yang mendalam terhadap materi penelitian yang dilakukannya.
Dalam menyampaikan hasil riset Disertasinya, Musbihah memulai dengan menjelaskan desain penelitiannya adalah Research and Development (R&D) yang fokus pengumpulan datanya berdasarkan instrument pre-test dan post-test penelitian dari kuisioner yang telah ditetapkan, dengan fokus pada lima tujuan penulisan, diantaranya; 1) tingkat kebutuhan pengembangan bahan ajar Paikerti Lisains; 2) Konsep Pengembangan produk bahan ajar; 3) tingkat kelayakan bahan ajar Paikerti Lisains; 4) tingkat kepraktisan bahan ajar Paikerti Lisains; 5) Efektifitas hasil pengembangan bahan ajar Paikerti Lisains terhadap tingkat kemampuan berfikir kritis siswa di SMK se-Kota Salatiga. Hasilnya bahan ajar yang dikembangkan dinyatakan sangat layak, sangat praktis, dan sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan berfikir kritis siswa. “ujar Musbihah”.
Prof. Dr. Zakiyyudin, M.Ag. selaku promotor Disertasi, menyampaikan “Disertasi ini memberikan kontribusi penting terhadap pengembangan bahan ajar Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti Berbasis Literasi Sains dalam menghadapi dinamika perubahan global sehingga butuh penyesuaian yang relevan dengan perkembangan dan perubahan zaman, “Ujarnya”. Lebih lanjut Prof. Dr. Zakiyuddin mengapresiasi disertasi Musbihah, karena telah berhasil mengidentifikasi tantangan yang dihadapi guru PAI dan peserta didik, sehingga mampu memberikan rekomendasi yang relevan untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam dan budi pekerti yang diajarkan di Sekolah.
Apresiasi juga disampaikan Dr. Nafis Irkhami, M.Ag., MA. (selaku Kaprodi S3 PAI dan sekretaris Sidang Ujian Tertutup) atas ketekunan dan keuletannya dalam menyelesaikan studi doktoralnya, serta menjadi yang terdepan dari seluruh angkatannya, sembari mengingatkan durasi waktu pendaftaran ujian terbuka, sebagai tahapan akhir dalam studi doktoralnya. Setelah sesi tanya jawab, Musbihah diberikan kesempatan untuk memberikan penutupan, di mana ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama proses studi doktoralnya. Segenap Dewan Penguji Ujian Tertutup, memberikan selamat kepada Musbihah atas kelayakan Disertasinya pada sidang ujian tertutup, dan mampu menjadi yang tercepat dalam penyelesaian setiap tahapan studi di Program Studi Doktor PAI Pascasarjana UIN Salatiga. Semoga hasil penelitiannya dapat menjadi panduan berharga bagi pengembangan Pendidikan Agama Islam di masa depan, dan berharap bahwa ilmu yang diperolehnya dapat bermanfaat bagi kemajuan dunia pendidikan Islam. (KHAN)
Pelaksanaan Annual Conference on Islamic Religious Education pada hari Kamis 20 Juli 2023 di Mataram Nusa Tenggara Barat menjadi berkah tersendiri bagi Program Studi Doktor PAI UIN Salatiga, karena berhasil menjalin Kerjasama kolaborasi Tridharma Perguruan Tinggi dengan Progam Studi Doktor PAI UIN Syech M Djamil Djambek Bukittinggi dan Program Studi Doktor PAI UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Penandatangan Perjanjian Kerjasama ini diwakili oleh Dr. Muhammad Aji Nugroho selaku Sekprodi S3 PAI UIN Salatiga dengan Dr. Salmi Wati selaku Kaprodi S3 PAI UIN Syeikh Djamil Djambek Bukittinggi dan Dr. H. Muhajir Selaku Kaprodi S3 PAI UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Kegiatan ini berlangsung pada kegiatan MUNAS PPAII (Perkumpulan Pengelola Program Studi Pendidikan Agama Islam Indonesia) dalam kegiatan musyawarah nasional PPAII, hadir dalam kegiatan tersebut 113 pengelola program studi PAI se Indonesia.
Dr. Nafis selaku Kaprodi S3 PAI UIN Salatiga menyampaikan terimakasih atas jalinan Kerjasama ini, dan menyatakan bahwa tuntutan program studi yang mendapat akreditasi unggul saat ini, terletak pada semangat Kerjasama kolaborasi yang telah dilakukan oleh pengelola program studi, karena dapat menyempurnakan tuntutan Tridharma perguruan tinggi, mulai dari pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat. Hal senada disampaikan oleh Dr. Muhajir selaku kaprodi S3 PAI UIN Banten, bahwa Kerjasama ini mampu meningkatkan kualitas pengelolaan Prodi S3 PAI, mulai dari pengembangan pembelajaran di kelas, seminar ilmiah, ujian disertasi, kolaborasi penelitian, dan program lainnya yang bisa dikompromikan satu dengan lainnya. Respon positif juga disampaikan Dr. Salmi Wati selaku kaprodi S3 PAI UIN Bukittinggi, bahwa jalinan Kerjasama ini akan memberikan dampak signifikan terkait dengan pengembangan pengelolaan prodi S3 PAI pada masing-masing perguruan tinggi, sehingga harapannya apa yang telah tertuang dalam perjanjian Kerjasama kolaborasi ini tidak hanya dalam tulisan saja, tapi dapat benar-benar diimplementasikan pada ruang dan program yang nyata.
Prof Asfa sebagai Direktur Pascasarajana UIN Salatiga menyampaikan terimakasih atas perjanjian Kerjasama ini, dan menyatakan bahwa Prodi yang terdapat dalam Pascasarjana UIN Salatiga membuka ruang seluas-luasnya dalam bermitra dengan siapa saja. Hal inilah yang menyebabkan Dr. Nafis selaku Kaprodi S3 PAI menyatakan siap atas setiap tawaran Kerjasama yang diajukan oleh setiap pengelola program studi Doktor (S3) PAI setiap perguruan tinggi, karena berimplikasi positif pada setiap jalur pengelolaan prodi “ujar Aji”. Semangat inilah yang menjadikan ketiga prodi S3 PAI tersebut akan saling support untuk kemajuan prodi masing-masing. (KHAN)