Kategori
Berita s2es s2hki s2pai s2pgmi s2tbi s3pai

International Conference on Populisms, Digital Technologies, and the 2024 Elections in Indonesia

Venue/Date: Deakin University, Australia / April 17-18, 2024.

Click here to register!

Deakin University, in collaboration with the European Center for Populism Studies (ECPS), Universitas Indonesia, and Universitas Gadjah Mada, is organizing “The International Conference: Populisms, Digital Technologies, and the 2024 Elections in Indonesia.” This event, scheduled shortly after the simultaneous multi-level elections in February, will be hosted by the Alfred Deakin Institute for Citizenship and Globalization (ADI), providing a crucial platform to explore various aspects and dynamics of populism in Indonesia. The conference’s scope extends beyond electoral outcomes to encompass the intricate interplay between populism, digital technologies, artificial intelligence, disinformation, religion, collective emotions, and socio-political factors that shape Indonesia’s democratic discourse.

Over the course of two intense days, the conference will feature comprehensive discussions spanning 31 papers organized into eight thought-provoking panels. These panels will address distinct facets of Indonesia’s populisms, ranging from Gender and Youth to Populist Strategy and Communication, and from the complexities of Sharp Power, Disinformation, and Cancel Culture to the nuances of Authoritarianism and Islamist Populism. The diversity of topics underscores the breadth and depth of issues that this conference endeavors to explore.

In addition to paper presentations, the conference will also host two distinguished keynote speakers: Professor Simon Tormey, a renowned authority on populism theory with over a decade of scholarly contribution, and Professor Vedi Hadiz, a seasoned scholar specializing in Islamic populism within the Indonesian context. Their insights will enrich understanding and stimulate critical dialogue throughout and after the conference.

The timely conference is made possible thanks to the generous funding provided by the Australian Research Council (ARC), the Alfred Deakin Institute for Citizenship and Globalization (ADI), and the European Center for Populism Studies (ECPS).

DOWNLOAD CONFERENCE BOOKLET & PROGRAM

Sources: https://www.populismstudies.org/international-conference-on-populisms-digital-technologies-and-the-2024-elections-in-indonesia/

Kategori
Berita s3pai

Edi Kuswanto Sabet Penghargaan Bergengsi SANGAR AWARD 2023 Sebagai Mahasiswa Terproduktif dalam Penulisan Artikel Ilmiah

Pada hari Jum’at 22 Desember 2023, Edi Kuswanto, mahasiswa Program Doktor Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana UIN Salatiga, meraih penghargaan prestisius SANGAR AWARD sebagai Mahasiswa Terproduktif dalam Penulisan Artikel Ilmiah dalam bidang Penulisan Karya Ilmiah berstandar International/Scopus. Penghargaan ini diserahkan dalam acara puncak Apresiasi Pascasarjana UIN Salatiga Tahun 2023 di Aula Gedunga Pascasarjana UIN Salatiga.

Edi Kuswanto, yang tengah menempuh pendidikan di Program Doktor PAI, telah menunjukkan dedikasi dan prestasi gemilang dalam bidang penelitian dan penulisan ilmiah. Dalam serangkaian kegiatan akademiknya, Edi berhasil menyusun sejumlah artikel ilmiah yang menjadi sorotan dan diakui oleh komunitas ilmiah Pascasarjana UIN Salatiga.

Prestasinya tersebut tidak hanya mencerminkan kecerdasan dan ketekunan Edi dalam mengeksplorasi dunia pengetahuan, tetapi juga menggambarkan kontribusinya yang signifikan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam bidang Pendidikan Agama Islam.

Penghargaan SANGAR AWARD yang diraih Edi Kuswanto tidak hanya mempertimbangkan kuantitas tulisannya, tetapi juga kualitas, orisinalitas, dan dampaknya terhadap perkembangan ilmu pengetahuan. Keberhasilannya menciptakan karya-karya yang inovatif dan bermanfaat membuatnya layak mendapatkan apresiasi tertinggi dari dunia akademis.

Edi Kuswanto menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan yang diterimanya, “Saya merasa sangat terhormat dan bersyukur atas penghargaan ini. Ini adalah hasil kerja keras dan dukungan dari banyak pihak, terutama dosen pembimbing, teman-teman, dan keluarga. Saya berharap karya-karya ini dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam Pendidikan Agama Islam.”

Nafis Erkhami, Selaku Ketua Progam Studi PAI Pascsarjana UIN Salatiga, turut memberikan apresiasi, dengan menyampaikan bahwa “Prestasi Edi Kuswanto menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya. Kami bangga memiliki mahasiswa yang berdedikasi tinggi dan memiliki kontribusi besar dalam dunia akademis. Semoga prestasi ini menjadi motivasi untuk terus berkarya dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.” “Ujar Dr. Nafis Irkhami”.

Prof Asfa Widiyanto, P.hD. (Direktur Pascasarjana) dan Noor Malihah, P.hD. (Wakil Direktur Pascasarjana) menyampaikan “Prestasi gemilang Edi Kuswanto dalam penulisan artikel ilmiah memberikan warna baru bagi Program Studi Doktor PAI Pascasarjana UIN Salatiga, sekalligus menjadi pelecut semangat dalam berkarya bagi seluruh mahasiswa program Doktor PAI Pascasarjana UIN Salatiga. Semoga penghargaan ini menjadi awal dari banyak prestasi lainnya yang akan diukir oleh mahasiswa-mahasiswa berbakat di masa depan. “Ujar Direktur pascsarjana”. (KHAN).

Kategori
Berita s3pai

Rektor UIN Salatiga Berhasil Dorong Mahasiswa Kembangkan Bahan Ajar PAI dan Budi Pekerti Siswa SMK se-Kota Salatiga Berbasis Literasi Sains.

Pada hari Senin, 8 Januari 2024, Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam Pascasarjana UIN Salatiga telah menyelenggarakan ujian tertutup Disertasi untuk mahasiswa Program Doktor PAI atas nama Musbihah, dengan Promotor Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. (Rektor UIN Salatiga), dan dan Co-Promotor Dr. Fatchurrahman, M.Pd (Wakil Dekan I FTIK UIN Salatiga). Ujian disertasi ini berlangsung selama dua jam (13.30-15.30) di Ruang Sidang Ujian Disertasi Gedung E Pascasarjana UIN Salatiga.

Musbihah, mahasiswi Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam Pascasarjana UIN Salatiga yang telah menjalani perjalanan akademik yang panjang dan penuh dedikasi, hadir dengan penuh semangat untuk mempertahankan disertasinya yang berjudul “Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti Berbasis Literasi Sains dalam meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa di SMK Se-Kota Salatiga. Dalam pembuka sidang ujian tertutup, Prof. Asfa Widiyanto selaku ketua sidang mengapresiasi Musbihah, karena menjadi yang tercepat dalam menyusun disertasi dan bisa memotivasi mahasiswa yang lain, hal ini menunjukkan bahwa promotor dan co promotor disertasi telah berhasil mendorong Musbihah untuk selesai tepat waktu. “ujar Prof. Asfa”.

Dewan Penguji Ujian Tertutup Disertasi Musbihah yang terdiri dari; 1) Prof. Dr. Phil. Widiyanto, M.A. (Ketua Sidang); 2) Dr. Nafis irkhami, M.A. (Sekretaris Sidang); 3) Prof. Dr. Abdul Rohman, M.Ag. (Penguji 1/ Eksternal); 4) Prof. Dr. Mansur, M.Ag. (Penguji II); 5) Prof. Dr. Muh. Saerozi, M.Ag. (Penguji III); 6) Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. (Penguji IV/ Promotor); dan 7) Dr. Fatchurrohman, M.Pd. (Penguji V/ Co Promotor), memberikan pertanyaan secara rinci pada disertasi Musbihah, tentang riset yang telah dilakukan mulai dari penguasaan terhadap tema dan fokus penelitian yang dilakukan, metodologi dan teori yang digunakan, temuan utama disertasinya, dan kontribusinya terhadap pengembangan Pendidikan Agama Islam. Dengan kepercayaan diri dan penguasaan terhadap disertasi yang ditulisnya, Musbihah menjawab setiap pertanyaan dengan baik, mencerminkan pemahamannya yang mendalam terhadap materi penelitian yang dilakukannya.

Dalam menyampaikan hasil riset Disertasinya, Musbihah memulai dengan menjelaskan desain penelitiannya adalah Research and Development (R&D) yang fokus pengumpulan datanya berdasarkan instrument pre-test dan post-test penelitian dari kuisioner yang telah ditetapkan, dengan fokus pada lima tujuan penulisan, diantaranya; 1) tingkat kebutuhan pengembangan bahan ajar Paikerti Lisains; 2) Konsep Pengembangan produk bahan ajar; 3) tingkat kelayakan bahan ajar Paikerti Lisains; 4) tingkat kepraktisan bahan ajar Paikerti Lisains; 5) Efektifitas hasil pengembangan bahan ajar Paikerti Lisains terhadap tingkat kemampuan berfikir kritis siswa di SMK se-Kota Salatiga. Hasilnya bahan ajar yang dikembangkan dinyatakan sangat layak, sangat praktis, dan sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan berfikir kritis siswa. “ujar Musbihah”.

Prof. Dr. Zakiyyudin, M.Ag. selaku promotor Disertasi, menyampaikan “Disertasi ini memberikan kontribusi penting terhadap pengembangan bahan ajar Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti Berbasis Literasi Sains dalam menghadapi dinamika perubahan global sehingga butuh penyesuaian yang relevan dengan perkembangan dan perubahan zaman, “Ujarnya”. Lebih lanjut Prof. Dr. Zakiyuddin mengapresiasi disertasi Musbihah, karena telah berhasil mengidentifikasi tantangan yang dihadapi guru PAI dan peserta didik, sehingga mampu memberikan rekomendasi yang relevan untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam dan budi pekerti yang diajarkan di Sekolah.

Apresiasi juga disampaikan Dr. Nafis Irkhami, M.Ag., MA. (selaku Kaprodi S3 PAI dan sekretaris Sidang Ujian Tertutup) atas ketekunan dan keuletannya dalam menyelesaikan studi doktoralnya, serta menjadi yang terdepan dari seluruh angkatannya, sembari mengingatkan durasi waktu pendaftaran ujian terbuka, sebagai tahapan akhir dalam studi doktoralnya. Setelah sesi tanya jawab, Musbihah diberikan kesempatan untuk memberikan penutupan, di mana ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama proses studi doktoralnya. Segenap Dewan Penguji Ujian Tertutup, memberikan selamat kepada Musbihah atas kelayakan Disertasinya pada sidang ujian tertutup, dan mampu menjadi yang tercepat dalam penyelesaian setiap tahapan studi di Program Studi Doktor PAI Pascasarjana UIN Salatiga. Semoga hasil penelitiannya dapat menjadi panduan berharga bagi pengembangan Pendidikan Agama Islam di masa depan, dan berharap bahwa ilmu yang diperolehnya dapat bermanfaat bagi kemajuan dunia pendidikan Islam. (KHAN)

Kategori
Berita s3pai

Tingkatkan Kualitas, Progdi S3 PAI UIN Salatiga Jalin Kerjasama Kolaborasi Tridharma Perguruan Tinggi bersama Progdi S3 PAI UIN Syech M Djamil Djambek Bukit Tinggi dan Progdi S3 PAI UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Pelaksanaan Annual Conference on Islamic Religious Education pada hari Kamis 20 Juli 2023 di Mataram Nusa Tenggara Barat menjadi berkah tersendiri bagi Program Studi Doktor PAI UIN Salatiga, karena berhasil menjalin Kerjasama kolaborasi Tridharma Perguruan Tinggi dengan Progam Studi Doktor PAI UIN Syech M Djamil Djambek Bukittinggi dan Program Studi Doktor PAI UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Penandatangan Perjanjian Kerjasama ini diwakili oleh Dr. Muhammad Aji Nugroho selaku Sekprodi S3 PAI UIN Salatiga dengan Dr. Salmi Wati selaku Kaprodi S3 PAI UIN Syeikh Djamil Djambek Bukittinggi dan Dr. H. Muhajir Selaku Kaprodi S3 PAI UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Kegiatan ini berlangsung pada kegiatan MUNAS PPAII (Perkumpulan Pengelola Program Studi Pendidikan Agama Islam Indonesia) dalam kegiatan musyawarah nasional PPAII, hadir dalam kegiatan tersebut 113 pengelola program studi PAI se Indonesia.

Dr. Nafis selaku Kaprodi S3 PAI UIN Salatiga menyampaikan terimakasih atas jalinan Kerjasama ini, dan menyatakan bahwa tuntutan program studi yang mendapat akreditasi unggul saat ini, terletak pada semangat Kerjasama kolaborasi yang telah dilakukan oleh pengelola program studi, karena dapat menyempurnakan tuntutan Tridharma perguruan tinggi, mulai dari pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat. Hal senada disampaikan oleh Dr. Muhajir selaku kaprodi S3 PAI UIN Banten, bahwa Kerjasama ini mampu meningkatkan kualitas pengelolaan Prodi S3 PAI, mulai dari pengembangan pembelajaran di kelas, seminar ilmiah, ujian disertasi, kolaborasi penelitian, dan program lainnya yang bisa dikompromikan satu dengan lainnya. Respon positif juga disampaikan Dr. Salmi Wati selaku kaprodi S3 PAI UIN Bukittinggi, bahwa jalinan Kerjasama ini akan memberikan dampak signifikan terkait dengan pengembangan pengelolaan prodi S3 PAI pada masing-masing perguruan tinggi, sehingga harapannya apa yang telah tertuang dalam perjanjian Kerjasama kolaborasi ini tidak hanya dalam tulisan saja, tapi dapat benar-benar diimplementasikan pada ruang dan program yang nyata.

Prof Asfa sebagai Direktur Pascasarajana UIN Salatiga menyampaikan terimakasih atas perjanjian Kerjasama ini, dan menyatakan bahwa Prodi yang terdapat dalam Pascasarjana UIN Salatiga membuka ruang seluas-luasnya dalam bermitra dengan siapa saja. Hal inilah yang menyebabkan Dr. Nafis selaku Kaprodi S3 PAI menyatakan siap atas setiap tawaran Kerjasama yang diajukan oleh setiap pengelola program studi Doktor (S3) PAI setiap perguruan tinggi, karena berimplikasi positif pada setiap jalur pengelolaan prodi “ujar Aji”. Semangat inilah yang menjadikan ketiga prodi S3 PAI tersebut akan saling support untuk kemajuan prodi masing-masing. (KHAN)

Kategori
Berita s3pai

Program Studi S3 PAI UIN Salatiga Jalin Kerjasama dengan Program Studi S3 PAI Universitas Muhammadiyah Malang

Program Studi Doktor PAI UIN Salatiga menjalin Kerjasama dengan Progam Studi Doktor PAI Universitas Muhammadiyah Malang. Penandatangan Perjanjian Kerjasama ini diwakili oleh Dr. Nafis selaku Kaprodi S3 PAI UIN Salatiga dan Dr. Abdul Haris selaku Kaprodi S3 PAI Universitas Muhammadiyah Malang. Kegiatan ini dilaksanakan pada kegiatan benchmarking Pengelola Pascasarjana UIN Salatiga kepada Universitas Muhammadiyah Malang di Auditorium Pascasarjana di Batu Malang pada hari Kamis, 03 Agustus 2023.

Dr. Nafis Menyampaikan salah satu motivasi dalam menjalin Kerjasama dengan program studi Doktor PAI Universitas Muhammadiyah Malang selain perolehan akreditasi yang unggul, penyelesaian studi tepat waktu, pengembangan jaringan international dan penguatan pendidikan agama Islam yang inklusif dengan pendekatan inter, multi, dan transdisipliner yang terpublikasikan pada jurnal nasional dan international. Deskripsi ini, bagi Dr. Nafis selaras dengan roadmap pengelolaan program doktor PAI UIN Salatiga, sehingga kegiatan colloquium, kuliah tamu, dan program lainnya bisa dikerjasamakan. Lebih dari itu, Prof. Asfa Widiyanto selaku Direktur Pascasarjana menyampaikan bahwa Silaturahmi UIN Salatiga kepada UMM ini, sebagai bentuk pengembangan pendidikan untuk bangsa Indonesia dan Kemanusiaan, sehingga menjadi momen belajar (ngangsu kaweruh) dengan saling sharing antar pengelola agar memiliki semangat baru dalam mengelola pascasarjana, dengan menjadikan perkembangan zaman sebagai Inspirasi kemajuan perguruan tinggi, melalui perjanjian Kerjasama antar kaprogdi dan sekprodi dilingkungan masing-masing pascasarjana.

Dr. Wahyudi sebagai Wakil Direktur II Direktorat Pascasarjana UMM menyampaikan bahwa era revolusi Industri yang berdampak pada persaingan semakin global dan kompetitif menyebabkan pascasarjana UMM membuka ruang seluas-luasnya dalam menjalin Kerjasama dengan siapa saja, dan melihat bahwa UIN salatiga banyak kemiripan dengan UMM, mulai dari lokasi pendidikan, budaya kampus dan beberapa kegiatan yang terdapat di kampus, sehingga merasa sangat senang dengan perjanjian Kerjasama yang akan membuat kampus semakin besar karena jalinan mitra Kerjasama ini. Dr. Abdul Haris, sebagai kaprodi S3 PAI, menyampaikan pertemuan pengelola prodi S3 PAI saat ini sangat bermanfaat, sehingga banyak hal yang dapat dikerjasamakan dari kedua progdi PAI S3 ini, dan berdampak pada peningkatan akreditasi progdi masing-masing, yang basisnya pada Tridarma Perguruan Tinggi, sehingga apa yang biasa dikerjakan masing-masing pengelola dapat dikerjasamakan antar progdi Doktor PAI S3 di UIN Salatiga. (KHAN)

Kategori
Berita s3pai

PERKUAT MUTU AKADEMIK PROGRAM DOKTOR; Progdi S3 PAI UIN Salatiga lakukan Benchmarking dengan Progdi S3 PAI UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Pada hari Rabu 2 Agustus 2023 bertempat di Aula lantai IV Gedung Susilo Bambang Yudhoyono, Pengelola Program Studi Doktor (S3) PAI Pascasarjana UIN Salatiga telah sukses perkuat kerjasama akademik dengan Pengelola Program Studi Doktor (S3) PAI Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Penandatangan Perjanjian Kerjasama ini dilakukan Dr. Nafis sebagai Kaprodi S3 PAI UIN Salatiga dan Dr. Jamilah, sebagai Sekprodi S3 PAI UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Turut hadir dan menyaksikan proses Perjanjian Kerjasama tersebut Drs. H. Basri, M.A., Ph.D. (Wakil Direktur Pascasarjana UIN Malang), Prof Dr. Asfa Widiyanto (Direktur Pascasarjana UIN Salatiga), Noor Malihah, P.hD. (Wakil Direktur Pascasarjana UIN Salatiga), dan beberapa pejabat serta civitas akademika pascasarjana dari kedua kampus tersebut di Batu Malang Jawa Timur.

Dalam kegiatan tersebut, kedua pengelola Program Studi Doktor (S3) PAI sepakat untuk meningkatkan mutu kerjasama akademik yang berpusat pada pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat, yang titik tekannya pada pencapaian akreditasi Unggul kedua Program Studi itu, mulai dari kolaborasi riset, peningkatan pengalaman belajar bagi mahasiswa doktoral, serta keterlibatan dalam mengajar dan menguji lintas pascasarjana. “ungkap Dr. Nafis dan Dr. Jamilah”. Lebih lanjut Prof. Asfa selaku Direktur Pascasarjana UIN Salatiga dalam sambutannya menyampaikan bahwa perjanjian Kerjasama UIN Salatiga dan UIN Malang sudah pernah dilakukan pada tahun 2019, wujud dari pelaksanaan itu, UIN Salatiga melakukan Benchmarking Pengelolaan Pascasarjana di tahun 2023 ini, sebagai bentuk evaluasi dan peningkatan perjanjian Kerjasama yang telah disepakati selama ini. Harapannya kedepan, baik UIN Salatiga maupun UIN Malang mendapatkan manfaat yang besar dari proses pelestarian Perjanjian Kerjasama ini.

Basri, Ph, D. selaku Wakil Direktur Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, menyampaikan terimakasih atas kunjungan Pascasarjana UIN Salatiga, untuk merajut lebih erat program kerjasama pengelolaan Pascasarjana melalui Program Studi yang ada pada kedua belah pihak, sehingga bisa berbagi ilmu, strategi, informasi dan pengalaman dalam meningkatkan pengelolaan program pascasarjana, termasuk merespon perkembangan dunia akademik saat ini. Harapannya apa yang telah disepakati pada hari ini, melalui Perjanjian Kerjasama dapat terwujud melalui kegiatan riil yang dibutuhkan oleh masing-masing kedua pengelola pascasarjana PTKIN tersebut. (khan)